Polisi Mendadak Ralat Dalang Pembunuhan Vina dan Eki yang Semula 11 Jadi 9 Tersangka dan 3 DPO Jadi 1 DPO, Mana yang Benar?

Polisi Mendadak Ralat Dalang Pembunuhan Vina dan Eki yang Semula 11 Jadi 9 Tersangka dan  3 DPO Jadi 1 DPO, Mana yang Benar?

Polda Jawa Barat (Jabar) mengungkap bahwa Pegi alias Perong merupakan otak pembunuhan Vina di Cirebon.-radar cirebon-

BACA JUGA:Peran Perong di Pembunuhan Vina Cirebon Diungkap Kepolisian: Rudapaksa dan Bawa Korban ke Fly Over

Saat siaran langsung konferensi pers di Polda Jawa Barat, Pegi terlihat beberapa kali menggelengkan kepalanya saat polisi menyebut peran Pegi. 

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham menyebut Peong berperan mengeksekusi Rizki dan Vina. Pegi yang berdiri dengan kawalan dan rangkulan penyidik dengan lantang membantah pernyataan tersebut. 

"Bohong," tutur gerakan gestur bibir Pegi saat dihadirkan dalam konferensi pers polisi di Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Bandung, Minggu 26 Mei 2024. 

Bahkan, sesi konferensi pers itu berlangsung tanpa sesi doorstop awak media. Seusai konferensi pers yang berlangsung kurang lebih 40 menit, polisi langsung memboyong Pegi untuk kembali masuk ke rutan tanpa memberi kesempatan untuk ikut berbicara.

BACA JUGA:Ini 1 Orang Terpidana yang Pegi Setiawan Kenal di Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Saat dicecar awak media, Pegi mengaku seluruh tuduhan yang dilayangkan kepadanya bohong.

"Saya ingin bicara," kata Pegi.

"Saya difitnah. Saya siap mati, saya tidak melakukannya," kata Pegi sebagaimana dilansir dari video yang beredar. 

Melihat gestur Pegi yang terus membantah, kepolisian langsung mengamankan Pegi. Namun, ia tetap bersikukuh meneruskan pembicaraan.

Pegi bahkan menegaskan jika dirinya tak melakukan pembunuhan keji itu. Ia mengaku rela mati jika memang benar melakukan pembunuhan tersebut.

"Saya tidak pernah melakukan pembunuhan itu, saya rela mati," kata Pegi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: