Kronologi KKB Eksekusi Pilot Helikopter Selandia Baru di Mimika Papua Pasca Egianus Ungkap Akan Bebaskan Philips Max Marten

JAKARTA, DISWAY.ID – Baru saja Egianus Kagoya yang merupakan komandan TPNPB OPM Nduga ungkap akan bebaskan Philips Max Marten, KKB menembak pilot helikopter di Mimika.

Kronologi KKB eksekusi pilot helikopter di Mimika tersebut diungkap oleh Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz.

Menurut Brigjen Pol Faizal Ramadhani selaku Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 peristiwa penembakan Pilot helikopter yang bernama Glen Malcolm Conning berusia 50 tahun terjadi pada Senin 5 Agustus 2024 sekitar pukul 10.00 waktu setempat.

BACA JUGA:Menag Yaqut Kembali Dilaporkan ke KPK Terkait Kuota Haji 

BACA JUGA:Edward Akbar Berdalih Sakit, Ternyata Polisi Tak Dapat Surat Keterangan Dokter: Sakit Tapi Tidak Berobat

Pilot helikopter milik PT Intan Angkasa Air Service meninggal dunia di lokasi kejadian yang berada di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.

Tidak hanya menembak Pilot, KKB juga membakar jasad bersamaan dengan helikopter tersebut.

Brigjen Faizal menjelaskan bahwa peristiwa penembakan terjadi saat Glen dengan helikopternya membawa 4 penumpang ke Distrik Alama.

BACA JUGA:DPP PKB Laporkan Eks Sekjen ke Bareskrim Polri Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik

BACA JUGA:Megawati Serahkan Duplikat Bendera Pusaka ke 21 Kepala Daerah Secara Simbolis, Diawali oleh Sri Sultan Hamengkubowono

Adapun 4 penumpang yang dibawa Glen di antaranya tenaga kesehatan serta satu bayi dan satu anak dari Bandara Mozes Kilangin Timika.

Menurut Brigjen Faizal informasi yang didapatnya berasal dari saksi pilot helikopter yang belum sempat mendarat di lokasi penembakan Glen.

Disebutkan pihak KKB menghadang saat helikopter mendarat di Distrik Alama dan langsung menembak Glen.

Setelah menambak Glen, jenazahnya dibawa masuk kedalam helikopter, kemudian KKB membakar helikopter tersebut.

Sumber: