Mahfudin Nigara Sentil Anjas Asmara yang Senggol Shin Tae-yong Berlebihan: Maaf, Timnas Era Mereka Aja Gagal

JAKARTA, DISWAY.ID - Wartawan olahraga senior, Mahfudin Nigara menyentil legenda Persija Jakarta, Anjas Asmara yang kerap menyenggol kinerja Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Mahfudin Nigara menyatakan bahwa sebenarnya boleh dan sah-sah saja Anjas Asmara terus mengkritisi Shin Tae-yong.

Akan tetapi pesan Mahfudin Nigara jangan sampai kritikan yang dilontarkan Anjas Asmara justru menjatuhkan dirinya sendiri dengan kalimat yang tidak baik.

"Gini ya, dia anti Shin Tae-yong enggak apa-apa, boleh bukannya enggak boleh, cuma batasin gitu loh menurut saya. Tapi ya itu terserah dia gitu," ucap Mahfudin Nigara, dikutip dari kanal YouTube Helmy Yahya Bicara pada Selasa, 6 Agustus 2024.

BACA JUGA:Mahfudin Nigara Ungkap Fakhri Husaini Tolak Tawaran Besar Jadi Asisten Shin Tae-yong: Saya Sedih

Kemudian Mahfudin Nigara juga merespons terkait dengan kritikan Anjas Asmara yang mempertanyakan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengapa tidak mengontrak Pep Guardiola saja sekalian dan mengapa harus STY.

Mahfudin Nigara tidak senang dengan pernyataan Anjas Asmara itu karena semua tidak sesimpel apa yang dipikirkan.

Anjas Asmara Sebut STY Cuma Terapkan Taktik Parkir Bus: Kita Butuh Pep Guardiola!-Cocomeo Channel-Instagram

Hanya karena mengontrak Pep Guardiola sebagai arsitek Timnas Indonesia, bukan berarti akan secara instan mengubah segalanya jauh lebih baik.

"Pertanyaannya sederhana juga, apa dengan Pep Guardiola pasti kita bisa maju? Kan belum tentu juga," pungkas Mahfudin Nigara.

BACA JUGA:Belajar dari Tragedi Kanjuruhan, Mahfudin Nigara: Salut Buat Bonek

"Katakanlah Pep Guardioa memang mau, pertanyaannya apakah kalau dengan pemain-pemain yang ada sebelum pemain naturalisasi kita bisa. Sekali lagi, saya tidak merendahkan dan tidak anti pada pemain-pemain lokal karena bagaimanapun juga mereka saudara-saudara kita, gitu, ini kan fakta yang ada dan yang nggak kita sanggah," lanjutnya.

Soal pemain naturalisasi, Mahfudin Nigara minta jangan terlalu berlebihan dalam mengkritik karena tim dari negara lain pun tidak sepenuhnya pemain bintang yang ada asli dari kelahiran di sana.

Beberapa contohnya yakni ada Pele yang bukan asli kelahiran Brasil tetapi Afrika, Michael Platini bukan asli Prancis melainkan Italia, kemudian ada Youri Djorkaeff yang asli Serbia bukan Prancis.

Sumber: