Upaya Kelestarian Lingkungan, Rangkaian Acara di Festival Like 2 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Berjalan Sukses

Upaya Kelestarian Lingkungan, Rangkaian Acara di Festival Like 2 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Berjalan Sukses

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kembali menggelar Festival LIKE (Lingkungan Hidup, Iklim, Kehutanan dan Energi Baru Terbarukan) tahun ini.-Dok. KLHK-

Sementara itu Ketua Panitia sekaligus Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro menjelaskan Festival LIKE 2 menghadirkan pameran dari 57 booth dari unsur pemerintah, organisasi internasional, kementerian-lembaga, dan dari komunitas lingkungan. 

Terdapat talkshow kinerja KLHK dan juga pencapaian teknologi ramah iklim sebanyak 53 sesi, penghargaan kepada tokoh 82 tokoh akademisi, media, komunitas, pemerintah daerah, dan dunia usaha. 

BACA JUGA:KLHK Bentuk Satgas Untuk Atasi Polusi Udara di Jabodetabek

Selain itu, ada juga lomba untuk generasi muda, mulai dari lomba karya tulis, lomba video lingkungan, lomba debat lingkungan, lomba pidato bahasa Inggris, sampai lomba debat lingkungan. 

Dengan total peserta untuk berbagai lomba tersebut mencapai ribuan orang. 

"Selain itu kami juga menyediakan layanan konsultasi pelayanan publik KLHK ada 26 jenis layanan yang direncanakan melayani 2.020 orang untuk konsultasi. Kami juga menggerakkan komunitas untuk gerak jalan bersama yang akan terdiri dari 5.000 peserta, gowes 5.050 peserta dan fun riding dengan menggunakan kendaraan konversi dari bensin menjadi listrik sebanyak 297 peserta," ungkap Sigit. 

Dalam kesempatan ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial dan SK Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) kepada masyarakat. 

Adapun, jumlah SK Perhutanan Sosial yang dibagikan Jokowi sebanyak 40 surat keputusan dengan lahan seluas 16.800 hektar kepada 3.526 KK. Sementara itu, jumlah SK TORA yang dibagikan Jokowi sebanyak 20 surat keputusan dengan lahan seluas 43.122 hektar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: