Gempa Megathrust Nankai Persis di Indonesia Tinggal Menunggu Waktu, Berikut Mitigasi untuk Daerah Terdampak
Lokasi Gempa Megathrust di Indonesia -Tangkapan Layar/researchgate-
Lebih lanjut, masyarakat juga diimbau untuk berlari keluar bangunan menuju tanah lapang jika terjadi gempa.
Seseorang yang berada di lantai dua atau gedung sebaiknya menggunakan tangga darurat untuk turun dan keluar dari gedung.
BACA JUGA:KPK Jadwal Ulang Periksa 2 Pegawai KB Valbury Terkait Dugaan Korupsi PT Taspen
BACA JUGA:Kemenkes Berhentikan PPDS Anestesi di RS Kariadi Buntut Dokter Bunuh Diri
Namun, jika guncangan gempa sangat kuat dan tidak memungkinkan untuk lari, Abdul menyarankan untuk berlindung di bawah meja yang cukup kuat.
Apabila gempa yang terjadi melebihi skala MMI 8, bangunan tahan gempa sekalipun bisa rusak maupun bisa ambruk.
“Gempa yang paling berbahaya, 10 detik pertama terjadi. Nah, jika bangunanya sesuai dengan peta bencana, akan bisa bertahan lebh dari 10 detik, dan waktu sedikit itu bisa dipergunakan untuk menyelmatkan diri,” katanya.
BMKG juga telah menyiapkan berbagai Langkah antisipasi untuk menghadapi potensi gempa megathrust di Indonesia.
Salah satunya adalah pengembangan dan peningkatan sistem TEWS (Indonesia Tsunami Early Warning System).
Sistem ini memungkinkan proses pemantauan, pemrosesan, dan penyebaran informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami yang lebih cepat dan akurat.
BACA JUGA:18 Paskibraka Putri Lepas Jilbab Saat Pengukuhan di IKN, BPIP: Kesukarelaan Mereka Patuhi Aturan
BACA JUGA:Merdeka! Nabung Emas Praktis, Diskonnya Fantastis di Pegadaian
Skala MMI (Modified Mercalli Intensity) dalam Gempa Bumi
I MMI
Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: