Geger Bocah Perempuan Ditemukan Dilakban di Pantai Lebak, Polres Cilegon Ungkap Kronologi Hingga Motifnya
Kapolres Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara menjelaskan kasus ditemukannya bocah perempuan dalam kondisi wajah dilakban di Pantai Cihara, Lebak. -radarbanten/disway network-
CILEGON, DISWAY.ID-- Warga Lebak dan Cilegon, Provinsi Banten digegerkan dengan adanya kabar penemuan seorang bocah perempuan usia 5 tahun yang kondisinya mengenaskan.
2 hari dilaporkan hilang, bocah bernama APH itu ditemukan sudah tewas dengan wajahnya dilakban di Pantai Cihara, Lebak.
Polres Cilegon yang menangani kasus tersebut mengungkapkan kronologi dan motif yang melatar belakangi kasus pembunuhan dan penculikan tersebut.
BACA JUGA:BPBD Beberkan Kronologi Kebakaran di Cipinang yang Tewaskan 3 Balita
Korban ditemukan di Pantai Cihara, Kabupaten Lebak, Kamis 19 September 2024 sekira pukul 6.00 WIB.
"Diculik. Laporan ke kita juga berawal dari penculikan hari Selasa, tanggal 17, kita laksanakan olah TKP di rumahnya," ungkap Kapolres Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara, dikutip dari laman radarbanten.co.id (Disway Network), Jumat 20 September 2024.
Disebutkannya, setelah mendapat laporan seorang anak perempuan diculik, polisi melakukan pencarian. Pada 2 hari kemudian, mendapati kabar bahwa ada seorang bocah perempuan ditemukan di pantai Cihara, Lebak dalam kondisi tidak bernyawa.
Polisi pun mencocokkan ciri mayat yang ditemukan dengan anak yang dilaporkan hilang tersebut.
"Dipastikan ciri-cirinya sama dengan anak yang hilang," ujarnya.
Saat ditemukan oleh warga, tubuh korban didapati beberapa luka lebam di tangan, kaki, dan perut. Korban diduga dibunuh oleh pelaku penculikan.
BACA JUGA:Perjalanan Asmara Lolly dan Vadel Badjideh, Diwarnai Banyak Kontroversi
"Jadi ada luka-luka lebam di kedua tangan, kaki, perut. Kalau hasil pemeriksaan dari forensik itu juga untuk telinga, hidung, dan mulut ditutup itu agar tidak berbau," katanya.
Begitu juga dengan baju yang dikenakan korban memiliki kesamaan yaitu berwarna biru dengan gambar karakter Donal Bebek.
Jasad korban diotopsi di Rumah Sakit Bhayangkara. Sedangkan polisi melakukan penyidikan untuk mengidentifikasi pelaku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: