Kemenperin Ungkap Potensi Industri Kabel Dalam Negeri, Berpeluang Perluas Pasar Ekspor
Direktur Industri Logam, Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, Rizky Aditya Wijaya, sektor industri kabel sebagai salah satu produk hilir dari tembaga merupakan sektor yang harus terus dikembangk-kemenperin-
JAKARTA, DISWAY.ID - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kini semakin gencar untuk memperkenalkan kemampuan industri dalam negeri di berbagai ajang tingkat internasional.
Salah satu cara yang dilakukan Kemenperin adalah dengan memperluas akses pasar, membuka peluang kerja sama, dan menarik investasi untuk industri kabel di Indonesia.
Menurut keterangan Direktur Industri Logam, Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, Rizky Aditya Wijaya, sektor industri kabel sebagai salah satu produk hilir dari tembaga merupakan sektor yang harus terus dikembangkan guna mendukung hilirisasi tembaga.
Selain itu, hal ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yang salah satu poinnya adalah melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah dalam negeri.
BACA JUGA:Antisipasi Ancaman Keamanan, Bagja Minta Polisi Lindungi Pengawas Pemilu Saat Tungsura
BACA JUGA:Jadwal Layanan SIM Keliling Jakarta Hari Ini 28 November 2024, Buka Kembali di 5 Lokasi!
"Produk kabel merupakan pendukung dari berbagai infrastruktur bangunan dan komunikasi, seperti gedung, perumahan, fasilitas ketenagalistrikan, dan konektivitas internet. Apalagi, keamanan listrik dan kelancaran komunikasi sangat ditentukan juga pada kualitas kabel yang digunakan," ujar Rizky dalam keterangan tertulis resminya pada Rabu 7 November 2024.
Salah satu upaya yang sudah dilakukan oleh Pemerintah untuk memajukan industri kabel dalam negeri adalah dengan mefasilitasi enam industri wire dan kabel nasional untuk ikut berpartisipasi pada pameran Wire and Cable Show Vietnam 2024 di Hanoi, pada 20-22 November 2024 lalu.
"Pameran ini merupakan ajang penting bagi Indonesia untuk mempromosikan industri wire dan kabel dalam negeri yang sudah memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang tinggi sehingga bisa membuka peluang akses pasar dan keterlibatan dalam rantai pasok global,"
BACA JUGA:Erling Haaland Ciptakan Sejarah Liga Champions, Penyerang Manchester City Capai 50 Gol Tercepat
BACA JUGA:Update Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Kamis 28 November 2024, Hujan Deras Turun Sepanjang Hari
Keenam produsen wire dan kabel nasional yang terlibat tersebut, yaitu PT Multi Kencana Niagatama, PT Prima Indah Lestari, PT Supreme Cable Manufacturing & Commerce, Tbk, PT ZTT Cable Indonesia, PT Maju Bersama Gemilang, dan PT Panca Utama Selaras.
Delegasi Indonesia ini menampilkan beragam produk wire dan kabel untuk kebutuhan ketenagalistrikan seperti wire dan kabel elektronik, kabel fiber optik, dan konektor transmisi kabel tegangan tinggi.
"Partisipasi Indonesia pada Wire and Cable Show Vietnam 2024 diharapkan mampu memperluas akses pasar industri kabel khususnya di wilayah Asia Tenggara, serta dapat meningkatkan kontribusi pertumbuhan ekspor sektor industri logam," imbuh Rizky.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: