Penganiayaan oleh Anak Bos Toko Roti George Sugama Halim Diungkap Dwi Ayu ke Komisi III DPR RI
Korban penganiayaan anak bos toko roti George Sugama Halim, Dwi Ayu Darmawati (DAD) di Jakarta Timur mengadu ke Komisi III DPR RI pada Selasa, 17 Desember 2024.-Anisha Aprilia-
BACA JUGA:Pertamina Dorong Pengembangan Ekosistem Hidrogen di Indonesia Melalui Kolaborasi
BACA JUGA:Komentari Kekalahan Indonesia, Erick Thohir: Gol Vietnam itu Beruntung
"Saat saya nolak berkali-kali, dia melempar saya pakai patung, bangku serta mesin EDC BCA. Habis itu saya ditarik sama ayah pelaku," jelasnya.
"Karena HP dan tas saya masih di dalam, akhirnya saya balik lagi ke dalam, tapi saya malah dilempari lagi pake kursi," tambahnya.
Dwi menceritakan jika dirinya kabur ke belakang ke tempat banyak oven.
"Di situ saya gak bisa kemana-mana, akhirnya saya dilempari lagi pake barang-barang, kemudian endingnya saya dilempari pake loyang kue sampai kepala saya berdarah," ujarnya.
BACA JUGA:Komentari Kekalahan Indonesia, Erick Thohir: Gol Vietnam itu Beruntung
Dwi kemudian mengungkap bahwa dirinya sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cakung Jakarta Timur, namun tidak diproses hingga video kejadian viral di media sosial
Sebagai informasi, saat ini Polres Metro Jakarta Timur resmi menahan pria berinisial GSH sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap pegawai toko roti berinisial DAD di Jalan Raya Penggilingan, Cakung.
"Hari ini kita melakukan penahanan terhadap saudara tersangka GSH," kata Kapolres Jaktim, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, saat konferensi pers di kantornya pada Senin 16 Desember 2024.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: