Polres Jaksel Periksa Ayah FA untuk Melengkapi Berkas Kasus Pembunuhan

JAKARTA, DISWAY.ID - Kasus yang menyeret mantan Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Bintoro memasuki babak baru.

Terkini, Radiman, ayah dari FA (16), yang meninggal setelah mengalami pelecehan dan diberi narkoba oleh dua tersangka anak Prodia diperiksa untuk melengkapi berkas perkara.

BACA JUGA:Kejari Jaksel Sebut Berkas Kasus Pembunuhan ABG yang Berujung Pemerasan AKBP Bintoro Belum Lengkap

BACA JUGA:Baradatu Apresiasi Kasasi Kejari Medan di Kasus Vonis Onslag Pasutri, Ingatkan MA Tidak Masuk Angin

Kasus pelecehan yang menimpa anaknya telah memasuki tahap dua atau P21, sementara kasus pembunuhannya masih dalam penyelidikan.

Toni RM, kuasa hukum Radiman, menjelaskan tujuan kedatangan mereka ke Polres Jakarta Selatan.

"Kedatangan ke Polres ini karena dipanggil untuk di BAP. Tadi di BAP itu saya baca, BAP-nya itu berita acara pemeriksaan lanjutan. Jadi, menurut informasi dari penyidik, ada petunjuk dari Jaksa agar dilengkapi," ujar Toni kepada wartawan di Mapolres Jaksel, Selasa 4 Febuari 2025.

Pemeriksaan ayah korban dilakukan untuk melengkapi berkas perkara sebelum diserahkan ke kejaksaan.

BACA JUGA:Sidang Etik AKBP Bintoro Cs atas Dugaan Pemerasan Digelar 7 Februari!

BACA JUGA:Dugaan Pemerasan oleh AKBP Bintoro Cs Versi Pengacara Tersangka Pembunuhan: Klaim Rugi Rp17,1 Miliar!

"Perkara yang diperiksa tadi, ini perkara terkait pasal 338 KUHP tentang pembunuhan atau pasal 359 KUHP tentang kelalaian yang mengakibatkan orang lain meninggal," jelasnya.

Radiman, yang menjadi pelapor dalam kasus ini, diminta untuk memberikan keterangan seputar kejadian saat mengambil jenazah anaknya di rumah sakit Kramatjati setelah proses otopsi.

"Tadi ada tiga pertanyaan, ya, seputar saat mengambil jenazah di rumah sakit Kramatjati, habis di otopsi, itu dokter memberitahu tidak bahwa penyebab kematiannya itu kenapa," ungkap Toni.

Radiman menjelaskan bahwa dokter tidak memberitahukan penyebab kematian, namun ia diinformasikan oleh penyidik kepolisian bahwa anaknya meninggal setelah diduga diberi narkoba, yang menyebabkan overdosis.

Sumber: