Pasca Rumah Kades Kohod Arsin dan Kantor Desa Digeledah Bareskrim Warga Angkat Bicara

TANGERANG, DISWAY.ID - Warga Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang merasa sedikit lega usai Bareskrim Mabes Polri menggeledah Kantor Desa, Rumah Kepala Desa (Kades) Kohod Arsin dan Kediaman Sekretaris Desa (Sekdes) Ujang Karta.

Warga Kampung Alar Jiban, Desa Kohod, Aman Rizal mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi kinerja dari Bareskrim Polri. Pasalnya, paling tidak keluhan atau pernyataan yang mereka suarakan didengar.

"Kami mengapresiasi dengan kinerjanya Bareskrim Polri bahwa dengan kesigapan mereka kami merasa lega," ujarnya kepada Disway.id, Rabu, 12 Februari 2025.

BACA JUGA:Prediksi Setlist Konser NCT 127 di Jakarta 2025, Siap Guncang Indonesia Arena?

BACA JUGA:Setingan Kantor Desa Jelang Penggeledahan Rumah Kades Kohod Dibongkar Warga, Singgung Keberadaan Arsin

"Karena kami juga disini sangat bersyukur bahwa Bareskrim ternyata menjawab laporan kami. Saat itu juga sudah kami laporkan hanya baru ada progres sekarang," sambungnya.

Meski sedikit lega, kata Aman, para warga Kohod belum sepenuhnya puas karena kepuasaan mereka ada pada penanganan dari hulu ke hilir, sampai tersangka itu tertangkap.

"Karena kalau memang tersangka dari hulu hingga hilir tidak kenanya akan menjamur lagi.Bahkan mungkin akan lebih sadis ceritanya nanti," imbuhnya.

BACA JUGA:IES 2025 Siap Bangun Kepercayaan Global, Gaet Investor Masuk

BACA JUGA:Wow! Selain Rubicon, Warga Beberkan Kades Kohod Juga Koleksi Puluhan Motor RX King

Dengan adanya penggeledahan maupun sidak dari Kementerian ATR/BPN, Aman berharap, kegiatan itu dapat dijadikan barometer bahwa pemerintah sangat serius menangani polemik pagar laut.

"Adanya sidak dari mabes Polri ini dijadikan satu barometer bahwa keseriusan pemerintah untuk mengurus kejahatan di Indonesia sudah mulai serius seperti itu," harapnya.

Bareskrim Polri sendiri telah melakukan penggeledahan di rumah Kepala Desa Kohod, Arsin bin Asip, Jalan Kalibaru Kohod, pada Senin malam, 10 Februari 2025 lalu.

Sebelum melakukan penggeledahan, penyedik memanggil RT-RW setempat  untuk menyaksikan secara langsung.

Sumber: