Letusan Dahsyat Gunung Lewotobi Laki-laki, Kolom Abu Capai 18.000 Meter, Desa-Desa Sekitar Gelap Gulita

Letusan Dahsyat Gunung Lewotobi Laki-laki, Kolom Abu Capai 18.000 Meter, Desa-Desa Sekitar Gelap Gulita

Gunung Lewatobi Laki-laki meletus, Senin 7 Juli 2025.-SarijoS3/X-

FLORES TIMUR, DISWAY.ID-- Gunung Lewotobi Laki-laki di FLORES TIMUR, Nusa Tenggara Timur, kembali menunjukkan aktivitas eksplosif luar biasa. Pada Senin, 7 Juli 2025, letusan dahsyat terjadi sekitar pukul 03.45 WITA.

Tinggi kolom abu vulkanik mencapai 18.000 meter atau 18 kilometer di atas puncak kawah.

Ini menjadi salah satu letusan tertinggi dalam sejarah gunung tersebut.

BACA JUGA:Polri Ajukan Anggaran Tambahan Rp63,7 Triliun Tahun 2026, Begini Respon Komisi III DPR RI

Akibat letusan besar itu, sejumlah desa di sekitar lereng gunung mengalami kegelapan total selama 15 menit.

Abu pekat menutupi langit pagi, membuat warga panik dan memicu evakuasi massal ke pos pengungsian yang telah disiapkan sejak status gunung dinaikkan ke Level IV (Awas).

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat bahwa letusan tersebut disertai gemuruh keras, getaran yang terasa hingga radius 15 km, serta lontaran material pijar ke segala arah.

Kolom abu bergerak ke arah barat daya dan diperkirakan berdampak hingga ke wilayah pesisir utara Flores Timur.

"Letusan ini sangat eksplosif. Kami imbau masyarakat dalam radius 5 km untuk tetap mengungsi. Potensi erupsi susulan masih tinggi," kata Kepala PVMBG, Dr. Hendra Gunawan, dalam konferensi pers pagi ini.

Akibat abu vulkanik yang menyebar hingga ke udara bagian timur Pulau Flores, Bandara Gewayantana di Larantuka resmi ditutup sementara.

Aktivitas nelayan, pasar tradisional, dan sekolah juga dihentikan di beberapa kecamatan terdampak seperti Wulanggitang dan Ile Bura.

"Langit hitam total, anak-anak menangis, kami semua lari ke gereja untuk berlindung," ujar Yuliana, warga Desa Pululera yang dievakuasi ke posko darurat.

BACA JUGA:BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Ekstrem yang Terjadi di Wilayah Jabodetabek, Ini Wilayah yang Harus Siaga!

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mengirim bantuan logistik ke titik-titik pengungsian. Lebih dari 2.500 warga tercatat telah mengungsi, dan tim medis TNI, Polri, serta relawan PMI dikerahkan ke lokasi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads