Pegawai Honorer Dukcapil Viralkan Dapat Tindakan Kekerasan dari Anggota Dewan, Kepala Disdukcapil Kab Pinrang: Jangan Mencari Sensasi di Medsos

JAKARTA, DISWAY.ID – Menanggapi pegawai honorer Dikcapil viralkan dapatkan tindakan kekerasan dari angota dewan, Kepala Disdukcapil Kabupaten Pinrang angkat bicara.

Dalam sebuah pertemun, Andi Askari selaku Kepala Dinas Kependudukan dan Sipil Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan menyatakan jika ada masyakarat yang marah itu merupakan resiko profesi.

“Jika anda ingin menjadi konten creator silahkan tapi jangan jadi pegawa Disdukcapil,” tegasnya.

BACA JUGA:Katalog Promo JSM Superindo Hari Ini Terbaru 26 Oktober 2025, Jelang Akhir Bulan Detergen Rp8 Ribuan

BACA JUGA:Porsche Nyaris Tak Ada Keuntungan di 2025, Pasar Mobil Mewah China Runtuh, Ribuan Pekerja Terancam Dirumahkan

“Anda melayani sementara anda kontenin, masyarakat kan protes,” tambahnya.

Menurut Andi, pihaknya telah bekerja keras selama 2 tahun belakangan untuk melakukan pembentukan integritas dan hancur hanya gara-gara satu orang.

Andi juga mengaskan bahwa setiap petugas pelayanan wajib melakukan pelayanan dengan budaya terima kasih, jika ada pagawai yang keluar dari konteks itu, mereka sudah tidak taat etika.

BACA JUGA:Google Indonesia Bolak-balik Diperiksa Kejagung dalam Kasus Chromebook, Akankah Ada Tersangka Baru?

BACA JUGA:Cerita Penumpang KA Purwojaya yang Anjlok di Bekasi: Kaget, Rem Mendadak, Gerbong Belakang Lepas!

Dalam kesempatan itu, Andi juga berharap seluruh pegawai menjaga etika, profesionalisme, serta nama baik instansi di tengah sorotan publik.

Diketahui sebuah video viral di media sosial, di mana dalam video tersebut dalah seorang pegawai Disdukcapil bernama Ayu Lestari usai mengaku dicekik oleh Mansyur Damma yang merupakan Anggota DPRD Pinrang.

Pihak Ayu Lestari juga telah melayangkan laporannya ke pihak kepolisian, namun Mansyur tidak tinggal diam.

BACA JUGA:Mohamed Salah: Mencari Sentuhan Emas yang Hilang

Sumber: