Ini Perbedaan Bakso Sapi dan Bakso Babi Seperti yang Terjadi di Bantul Tanpa Pasang Spanduk Non-Halal
Cara membedakan bakso sapi dan bakso daging bisa dilakukan dengan mudah.--ilustrasi/istimewa
JAKARTA, DISWAY.ID – Cara membedakan bakso sapi dan bakso daging bisa dilakukan dengan mudah.
Salah satunya dari aroma, rasa, dan warna.
Bakso babi kembali heboh dan ramai dibicarakan, karena munculnya bakso babi di Bantul, DIY, tanpa spanduk non-halal.

Viralnya warung bakso di Ngestiharjo, Bantul, yang menjual bakso babi tanpa spanduk atau label nonhalal, memantik reaksi publik. --Instagram Halal Corner
Dikutip dari laman Pemkab Bojonegoro, perbedaan daging sapi dan babi yang dijual di pasar dapat dibedakan secara kasat mata.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bojonegoro memberikan tips untuk mengetahui apakah daging yang dijual adalah daging sapi murni, babi (celeng), atau daging sapi opolosan dengan daging celeng.
Untuk mengetahui hal itu, ada beberapa ciri-ciri yang membedakan antara daging sapi dengan daging babi.
Ciri-ciri Daging Sapi dan Daging Babi
Yakni warna daging babi lebih pucat dari daging sapi. Kemudian warna daging babi mendekati warna daging ayam. Selain itu serat daging babi samar dan sangat renggang.
Sedangkan serat daging sapi lebih padat dan garis-garis seratnya terlihat jelas.
Ciri lainnya, adalah jika dilihat pada daging sapi lebih kaku dan padat dibanding dengan daging babi yang lembek dan mudah diregangkan.
Untuk daging babi memiliki aroma khas, sementara aroma daging sapi adalah anyir seperti yang telah diketahui semua masyarakat.
BACA JUGA:Awal Mula Bakso Babi di Bantul Bikin Heboh Tanpa Spanduk Non-Halal, Sudah Jualan Sejak 1990an
Perbedaan Bakso Sapi dan Bakso Babi
Ciri-ciri bakso dengan daging sapi adalah warnanya yang sedikit kemerah-merahan merata menyeluruh.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: