Mantan Kabais TNI Bocorkan Cara Cek Kebenaran Irjen Pol Ferdy Sambo Tes PCR: Gampang Sekali...

Mantan Kabais TNI Bocorkan Cara Cek Kebenaran Irjen Pol Ferdy Sambo Tes PCR: Gampang Sekali...

Usut Pemilik Asli Pistol Glock di Kasus Tewasnya Brigadir J--Tangkapan layar/YouTube Corry Official--

JAKARTA, DISWAY.ID - Mantan kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) TNI Laksamana TNI (Purn) Soleman B Ponto buka suara perihal kasus tewasnya Brigadir J.

Dalam keterangannya, Soleman B Ponto menyinggung soal tes PCR yang dilakukan Irjen Ferdy Sambo saat peristiwa penembakan.

Diketahui Irjen Ferdy Sambo sedang tidak berada dirumah melainkan dirinya sedang melakukan tes PCR.

Menanggapi hal ini, Mantan Kabais tersebut mengungkapkan cara mengetahui kebenaran Irjen Ferdy Sambo tes PCR sangat mudah.

BACA JUGA:Inilah Konsekuensi Tak Mau Bayar Pajak Kendaraan 2 Tahun Berturut-turut, Data STNK Dihapus, Status Kendaraan?

Pernyataan tersebut diungkapkan Mantan Kabais di kanal YouTube Corry Official dengan judul: "SIAPAKAH YANG DIMAKSUD PURN TNI INI TERKAIT KASUS PENEMBAKAN BRIGADIR J?UNGKAP KEJADIAN SEBENARNYA" yang diunggah pada 19 Juli 2022.

"Nah, ini gampang sekali, tanya sopirnya, PCR nya dimana, tempatnya dimana benar nggak di situ jam sekian," ucap Soleman B Ponto, dilansir dalam kanal Youtube Corry Official pada Rabu 25 Juli 2022.

"Biasanya raja-raja seperti Kadiv Propam rasa-rasanya kalau PCR, PCRnya dipanggil. Zaman akau kan Kabais begitu, mungkin beliau lain,"  tambah Soleman.

BACA JUGA:Ketua IPW Sebut Ada Kemiripan dari Kasus Brigadir J dengan Kopi Sianida Jessica Wongso: Nggak Ada CCTV..

Jika memang benar Ferdy Sambo datang ke lokasi PCR tentu ada sejumlah pertanyaan lainnya yang patut dipertanyakan.

"Kalau Kadiv Propam yang datang ke tempat PCR, bisa ditanyakan, disana bersama siapa? Ada nggak disana? Dengan siapa datangnya? Ajudan dua kok kenapa ditinggal ada berapa ajudan," ucap Mantan Kabais.

Ia pun mengaku heran dengan Irjen Ferdy Sambo yang meninggalkan dua ajudan tersebut di rumahya.

BACA JUGA:Anies Baswedan Angkat Bicara Saat Pagar Pembatas JIS Roboh, ‘Semangatnya Luar Biasa Tinggi'

"Kalau pergi kenapa ajudan ditinggal. Kalau saya dulu ajudan ikut terus. Lha kenapa ini ajudan kok ditinggal. Mungkin punya lebih dari tiga ajudan. Nah ini menimbulkan narasi-narasi membuat masyarakat itu ramai," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: