Reaksi Menohok Eks Kasum TNI Lihat Kamaruddin 'Diusir' dari Rekonstruksi Penembakan Brigadir J, Ternyata...

Reaksi Menohok Eks Kasum TNI Lihat Kamaruddin 'Diusir' dari Rekonstruksi Penembakan Brigadir J, Ternyata...

Johannes Suryo Prabowo berikan pertanyaan terkait pejabat Polri tak memakai topi dan tongkat komando--Tangkapan layar/Twitter @JSuryoP1

JAKARTA, DISWAY.ID - Eks Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letnan Jenderal (Purn) TNI Johannes Suryo Prabowo berikan pernyataan menohok soal rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.

Diketahui pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak 'diusir' oleh Polri tidak boleh mengikuti gelar rekonstruksi di TKP, rumah Ferdy Sambo.

Menyikapi hal ini, Jenderal (Purn) TNI Johannes Suryo Prabowo menuliskan cuitan menohok di akun Twitter pribadinya.

"Jadi semakin panjang dah ceritanya," tulis Letjen (Purn) TNI Johannes Suryo Prabowo, Selasa, 30 Agustus 2022.

BACA JUGA:Angkot Citeureup-Pasar Nayar Bogor Ringsek Dihantam Commuter Line di Perlintasan Kebon Pedes, Kok Bisa?

Selain itu, ua  juga merasa bahwa rasa percaya masyarakat bisa menurun atas insiden ini.

"Kepercayaan masyarakat bakal semakin merosot nih," beber Letjen (Purn) TNI Johannes Suryo Prabowo.

Sebelumnya, ketransparansi rekontruksi pembunuhan Brigadir J mendapatkan protes keras dari Kamaruddin Simajuntak.

BACA JUGA:Teganya Klub Inggris Ini, Baru 4 Kali Tanding Eh Langsung Pecat Pelatihnya, Padahal Lawannya Klub Besar Semua

“Kami tadi mau masuk tidak diperbolehkan, bahkan Dirtipidum mengatakan pokoknya pengacara pelapor tak boleh lihat,” jelas Kamaruddin.

“Harusnya kami pengacara harus bisa melihat rekonstruksi pembunuhan Brigadir J, karena ini bentuk ketransparansi kasus pembunuhan Brigadir J ke publik,” tambahnya.

Kamaruddin menambahkan bahwa, bagi kami ini merupakan pelanggaran hukum yang sangat berat.

BACA JUGA:Ferdy Sambo Tiba di Rumah Dinas Duren Tiga Dengan Tangan Terikat dan Baju Tahanan Jalani Rekonstruksi

“Saya kan berbicara dengan Presiden atau salah satu Menkonya dan dalam waktu dekat aka nada yang akan di berhentikan dari jabatannya,” papar Kamaruddin.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads