Irjen Fadil Imran Cs Diduga 'Gotong Royong' Lindungi Sambo, Eks Kabareskrim Polri: Jangan Asal Ngomong...
Eks Kabareskrim Komjen Pol (purn) Ito Sumardi angkat bicara soal Isu Perang Bintang-Screenshot YouTube/NET. Biro Jatim--
Kendati begitu, Irjen Pol Dedy tidak mengatahui secara detail pendalaman apa yang segera dilakukan oleh Timsus.
Sejauh ini, pihaknya masih fokus menuntaskan berkas lima tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J.
"Tapi yang jelas untuk tim sidik saat ini fokus terkait menyangkut masalah penuntasan lima berkas perkara yang sudah di P19 oleh JPU," tuturnya.
Disinggung soal kemungkinan ketiga kapolda itu akan diperiksa, Dedi menyerahkan hal tersebut kepada Timsus. Namun, dia menyebut untuk saat ini belum ada rencana untuk memeriksa ketiganya.
"Nanti progresnya dari timsus. Yang jelas belum," tukasnya.
Reaksi singkat Fadil Imran soal status Ferdy Sambo
Beberapa waktu lalu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran hanya berikan jawaban singkat usai Ferdy Sambo jadi tersangka.
Saat dimintai keterangan, Irjen Fadil Imran seolah enggan menanggapi persoalan tersebut.
Pernyataan Irjen Fadil Imran ini terungkap dari unggahan singkat video yang beredar luas di media sosial Twitter.
“Jangan tanya saya, tanya ke Mabes ya,” ucap Irjen Fadil Imran, dilansir dari Twitter @cybsquad_, dilansir 11 Agustus 2022.
Sikap dari Fadil Imran ini membuat publik heran, padahal sebelumnya Kapolda Metro Jaya kedapatan memeluk erat Ferdy Sambo usai semula disebut adanya baku tembak Brigadir J dengan Bharada E.
Hal itu terungkap dalam video berdurasi 24 detik yang beredar luas di media sosial.
Dalam video terlihat, Irjen Fadil langsung memeluk erat Ferdy Sambo sambil mengusap-usap kepalanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: