Ada Zat Radioaktif Dalam Kandungan Buah Pisang, Berbahaya? Ahli Jelaskan Artinya
Pisang Mengandung Zat Radioaktif-Giorgio Trovato-Unsplash
Apa perbedaan antara radiasi dan radioaktivitas?
Kata "radiasi" dan "radioaktivitas" sering digunakan secara bergantian. Meskipun keduanya terkait, mereka tidak persis sama.
BACA JUGA:Buah Pisang dan Kiwi Baik Dikonsumsi Pagi Hari
BACA JUGA:Bawang Putih dan Pisang Raja Ampuh Atasi Maag
Radioaktivitas mengacu pada atom yang tidak stabil yang mengalami peluruhan radioaktif. Energi dilepaskan dalam bentuk radiasi ketika atom berusaha mencapai stabilitas, atau menjadi non-radioaktif.
Radioaktivitas suatu bahan menggambarkan laju peluruhannya, dan proses peluruhannya. Jadi radioaktivitas dapat dianggap sebagai proses dimana unsur dan bahan mencoba untuk menjadi stabil, dan radiasi sebagai energi yang dilepaskan sebagai hasil dari proses ini.
Radiasi pengion dan non pengion
Tergantung pada tingkat energinya, radiasi dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis.
BACA JUGA:Resep Membuat Kolak Pisang Lezat Ala Rumahan, Dijamin Murah dan Mudah Banget Lho
BACA JUGA:Wapres Ma'ruf Amin Bilang Makan Dua Pisang Bisa Bikin Kenyang, Benarkah?
Radiasi pengion memiliki energi yang cukup untuk menghilangkan elektron dari atom, yang dapat mengubah komposisi kimia suatu bahan. Contoh radiasi pengion termasuk sinar-X dan radon (gas radioaktif yang ditemukan di bebatuan dan tanah).
Radiasi non-pengion memiliki energi lebih sedikit tetapi masih dapat mengeksitasi molekul dan atom, yang menyebabkannya bergetar lebih cepat. Sumber umum radiasi non-pengion termasuk ponsel, saluran listrik, dan sinar ultraviolet (UV) dari Matahari.
Apakah semua radiasi berbahaya? Tidak terlalu
Radiasi tidak selalu berbahaya – tergantung pada jenis, kekuatan, dan berapa lama Anda terpapar.
BACA JUGA:Bisa Rusak Sel Saraf dan Otot, Ini Bahaya Makan Pisang Secara Berlebihan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: