Ini 5 Fakta Suku Bajo yang jadi Inspirasi Film Avatar 2, Bagaimana Asal-usulnya?
utradara film Avatar: The Way of Water, James Cameron, mengungkapkan bahwa suku Metkayina dalam film Avatar 2 terinspirasi dari suku Bajo di Indonesia--IMDB
Hasil penelitian dari sekelompok ilmuwan dari University of Copenhagen dan University of California mendapati, orang dari suku Baju memiliki organ limpa 50 persen lebih besar daripada manusia pada umumnya.
Para peneliti juga menyebutkan, keahlian orang Bajo merupakan bentuk dari terjadinya mutasi gen akibat seleksi alam memungkinkan penampungan oksigen yang lebih banyak untuk menyelam. Hampir seluruh orang suku Bajo diketahui terlahir dengan perbedaan gen tersebut.
2.Penjelajah atau Pengembara Laut
Suku Bajo erat kaitannya dengan laut dan kerap dijuluki sebagai pengembara laut. Ketika menjelajah lautan, suku Bajo hanya bermodalkan perahu kuno.
Mereka hanya mengandalkan posisi bintang, tanpa menggunakan peralatan penunjuk arah modern untuk memandu perjalanan.
BACA JUGA:Perbedaan Mother’s Day dengan Hari Ibu 22 Desember, Ini Sejarahnya!
Dulunya, masyarakat suku Bajo secara nomaden di atas perahu atau tinggal di perahu yang mengapung di lautan. Mereka hidup dengan menjelajahi lautan, berpindah dari satu pesisir ke pesisir lain.
Namun begitu, kini orang-orang suku Bajo tinggal di daratan atau dengan kata lain mereka hidup menetap di pesisir pantai atau di atas perairan laut dangkal.
3.Asal Usul Orang Suku Bajo
Mengutip dari laman indonesia.go.id, suku Bajo berasal dari Kepulauan Sulu di Filipina Selatan. Mereka tinggal nomaden di lautan lepas membuat suku Bajo masuk ke wilayah Indonesia.
Suku Bajo tersebar di berbagai daerah, termasuk Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Makasar, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan wilayah timur lain.
Namun, asal-usul pengembara laut ini belum diketahui secara pasti. Tak hanya Indonesia, suku Bajo juga ada yang ditemukan bermukim di perairan Sabah, Malaysia, dan Tawi-Tawi serta Mindanao, Filipina.
Ada yang menyebut orang suku Bajo berasal dari Filipina dan ada juga yang menyebut dari Malaysia. Namun, sejak berabad-abad mereka hidup di lautan secara nomaden.
4.Rumah di Atas Laut dan dipasang tiang pancang
Orang suku Bajo mendirikan rumah di sekitar pantai dan laut. Rumah mereka dipasangi tiang pancang agar terhindar dari gelombang pasang, dinding rumahnya berbahan dasar kayu dan atap dari rumbia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: