Mengenal Strategi FOMO, Trik Baru Menggaet Pelanggan di Masa Libur Lebaran

Mengenal Strategi FOMO, Trik Baru Menggaet Pelanggan di Masa Libur Lebaran

Mengenal Strategi FOMO, Trik Baru Menggaet Pelanggan di Masa Libur Lebaran-Niagahoster-

Mereka akan merasa kehilangan kesempatan jika tidak segera membeli, atau mereka akan merasa harus membeli produk yang sama dengan harga yang lebih mahal di kemudian hari.

BACA JUGA:MUDIK 2023: One Way Berlaku, Jalan Brigjen Darsono Bypass Kota Cirebon Macet Parah

Kedua efek tersebut akan mendorong calon konsumen untuk segera membuat keputusan dalam waktu yang singkat karena takut kehabisan produk. 

Strategi FOMO lainnya, seperti memberikan diskon produk atau gratis ongkir terbatas, membatasi ketersediaan produk, dan memberikan batasan waktu memesan, juga bisa menjadi pilihan pebisnis.

Menguatkan Strategi FOMO dengan Konten Menarik

Meski terdengar mudah, strategi marketing menggunakan FOMO tidak bisa digunakan secara sembarangan. 

Karena jika digunakan dengan kurang tepat, calon pelanggan justru bisa tidak percaya dengan bisnis dan penjualan akan menurun drastis.

BACA JUGA:MUDIK 2023: One Way Berlaku, Jalan Brigjen Darsono Bypass Kota Cirebon Macet Parah

Menerapkan strategi FOMO pun sebaiknya didukung dengan konten dan copywriting yang menarik sehingga terasa dekat dengan calon pelanggan. 

Ketika produk dipromosikan dengan baik, strategi FOMO pun dapat berjalan lancar, terutama jika bisnis bisa membuat calon konsumen merasa dekat dengan brand dan produk sehingga mereka semakin merasa membutuhkan produk yang ditawarkan.

Untuk bisa lebih dekat dengan calon pembeli dan menempatkannya sebagai ‘teman’, tentunya brand atau pebisnis harus menggunakan teknik promosi yang menarik dan tidak terkesan ambisius. 

BACA JUGA:Kapolri Berangkatkan 434 Bus Mudik Gratis Polri Presisi Tahun 2023

“Teknik promosi menggunakan content marketing yang bersifat soft-selling lebih tepat untuk diterapkan. Baik itu konten produksi sendiri, maupun konten kolaborasi dengan influencer,” ujar Cemara Disa Winanda, Creative Campaign Manager Niagahoster.

Didukung dengan kolaborasi dengan influencer, strategi FOMO dapat lebih efektif karena manusia cenderung mengikuti hal yang diikuti orang lain. Salah satunya influencer yang mereka ikuti di media sosial. 

Tingkat penjualan pun bisa lebih tinggi karena calon pelanggan merasa lebih nyaman untuk membeli suatu produk jika orang lain juga membeli produk tersebut.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads