Data Pasukan Rusia Bocor, Dana Veteran Perang Ditangani Anna Tsiveleva Sepupu Putin
Pemerintah Rusia gunakan napi perkuat pasukan serang Ukraina. -tangkapan layar twitter@HealthOsint -
Odessa yang merupan kota pelabuhan di Ukraina tersebut diserang oleh Rusia menggunakan drone Shahed-136 buatan Iran.
Dalam serangan tersebut beberapa drone diungkapkan menabtak banggunan sipil yang menyebabkan kebakaran.
Sedangkan bantuan untuk Ukaina terus berdatangan, di mana salah satunya adalah kendaraan tempur Prancis.
BACA JUGA:Samsat Beri Dispensasi STNK dan SIM Mati
BACA JUGA:SSDM Polri Gandeng Densus dan BNPT dalam Rekrutmen Anggota Polisi
Selai kendaraan tempu, Prancis juga telah mengirimkan senjata anti-tank AMX-10RC dan telah tiba di Ukraina.
Oleksiy Reznikov selaku Menteri Pertahanan Ukraina menejelaskan bahwa setelah uji coba, maka pihaknya memutuskan untuk nemamakan kendaraan tersebut senapan penembak jitu di atas roda.
Selain itu Jerman juga dikatakan bahwa telah mengirim sistem pertahanan udara rudal Patriot yang dijanjikan ke Ukraina.
Dari data yang diungkap oleh dokumen Amerika yang bocor beberapa waktu lalu menyebutkan jika Ukraina saat ini tengah kehabisan amunisi anti-pesawat.
Untuk itu bantuan militer sangat penting untuk membantu Ukraina merebut dalam menghadapi Rusia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: