Kepala Anggota Brimob Terkena Peluru KKB Papua

Kepala Anggota Brimob Terkena Peluru KKB Papua

Beredar di media sosial sebuah video yang menunjukan kondisi anggota Brimob di Papua yang tengah menghadapai serangan dari KKB Papua. -Tangkapan video twitter @is_pelssy -

Sebelumnya juga diberitakan bahwa KKB serbu Markas Bribob Sugapa Intan Jaya Papu pada Senin 24 April 2023.

Video penyerangan dari KKB Papua ke markas Brimob Sugapa Intan Jaya tersebut beredar di media sosial.

Terlihat aggota Brimob tengah baku tembak dengan sekelompok KKB Papua yang melakukan penyerangan.

BACA JUGA:PO Kencana Segera Memperkenalkan Calon Driver Wanita, Rian Mahendra: Bakalan Bawa Bus Double Decker Scania

BACA JUGA:Jangan Ditiru! Viral Oknum TNI Tendang Motor Ibu-ibu di Pondok Gede, Begini Kronologinya

Hingga saat ini belum ada informasi atau keterangan resmi dari pihak Polri atas penyerangan dari KKB Papua ke Markas Brimob Sugapa tersebut.

Selain itu belum ada juga informasi pasti apakah ada jatuh korban dari pihak Brimob Sugapa dan pihak KKB yang melakukan penyerangan pada siang hari itu.

Tak hanya itu, di wilayah Kampung Bali, Kabupaten Puncak Papua Tengah, KKB Papua juga telah menyandera 3 ojek setelah mengantarkan penumpang.

Peristiwa penyanderaan terjadi pada Senin 24 April 2023 dibenarkan oleh  Brigjen Sriwidodo selaku Danrem 173 Praja Vira Braja.

Menurut Brigjen Sriwidodo ketiga tukang ojek tersebut disandera KKB di Kampung Bali, Kabupaten Puncak Papua Tengah.

BACA JUGA:BMKG Minta Warga Untuk Kembali Kerumah Masing-masing, Waspada Jika Terdapat Kerusakan Pada Bangunan

BACA JUGA:Erick Thohir Larang BUMN Gelar Halal Bihalal Pasca Lebaran: Fokus Pada Rekrutmen dan Pasar Murah

Brigjen Sriwidodo juga menjelasakn bahwa pihaknya tengah mengupayakan negosiasi agar pihak KKB Papua membebaskan 3 ojek.

Adapun identitas 3 ojek disandera oleh KKB Papua tersebut di antaranya Bomba, Herman dan Yusuf.

Peristiwa penyanderaan 3 tukang ojek tersebut berawal saat mereka mengantar penumpang secara bersamaan dari kota Mulia menuju distrik Mewolu dan sekitar pukul 14.05 waaktu setempat mereka menurunkan penumpangnya di kampung Balingguk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: