APSAT 2023: Dongkrak Teknologi dan Kerjasama Satelit Tanah Air

APSAT 2023: Dongkrak Teknologi dan Kerjasama Satelit Tanah Air

Anggoro Widiawan (tengah): Mengusung tema Towards Sustainable Satellite Ecosystem, Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) menyelenggarakan Asia Pacific Satelit Communication System International Conference 2023 (APSAT) pada 30-31 Mei di Jakarta. -reza-

JAKARTA, DISWAY.ID – Mengusung tema Towards Sustainable Satellite Ecosystem, Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) menyelenggarakan Asia Pacific Satelit Communication System International Conference 2023 (APSAT) pada 30-31 Mei di Jakarta.

Konferensi ke-19 yang diselenggarakan oleh APSAT kali ini dihadiri oleh berbagai pihak yang berkecimpung di bisnis satelit di kawasan Asia Pasifik untuk dongkrak teknologi dan kerjasama satelit Tanah Air.

Adapun pihak yang bergabung dalam ajang ini mulai dari produsen satelit, penyedia teknologi satelit maupun penyedia jaringan satelit, di antaranya Telkomsat, BAKTI, PSN, Thuraya, Kratos, JSAT Coorporation, China Satelite Communications, Astroscale Japan Inc, SES, APSTAR dan beberapa pihak lainnya. 

BACA JUGA:Flakka! Narkoba Zombie Bikin Kulit Membusuk, Dittipidnarkoba Bareskrim Polri Angkat Bicara

BACA JUGA:Mantan Kabais Ngamuk Dengar Ancaman OPM Papua: Kalau Mau Tembak Saja Sanderanya!

Anggoro Widiawan selaku Chairman ASSI menjelaskan bahwa melalui APSAT 2023 diharapkan kita mampu memberikan inovasi dan ide tetang pengembangan serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dalam penggunaa layanan satelit.

Sedangkan Lukman Hakim selaku CEO Telkomsat menjelaskan jika berbagai permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh persatelitan dunia.

Adapun permasalahan dan ancaman tersebut mulai dari orbital congestion, serpihan angkasa/debris, serangan siber, gap regulasi, dan disruptive innovation.

“Tidak hanya itu, operator satelit global juga dapat mengganggu operator lokal. Untuk survive, diperlukan kerjasama strategis, fokus pada niche market and applications, investasi dalam inovasi dan teknologi, serta mendekatkan diri dengan stakeholder dan komunitas," papar Lukman.

BACA JUGA:Denny Indrayana Bantah Pernyataan Mahfud MD: Informasi Itu Bukan Dari Lingkungan MK

BACA JUGA:Desta Akan Tempuh Jalur Hukum, Merasa Difitnah Selingkuh

Deangan kondisi geografis dan luasnya wilayah Indonesia, sateleit merupakan salah satu sarana yang dapat menghubungkan masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ismail MT selaku Director General of Resources Management and Equipment of Posts and Informatics, Ministry of Communications and Informatics.

Menurut Ismail bahwa Indonesia merupakan negara yang besar dan infrastruktur satelit merupakan hal yang sangat penting.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait