Trade-in Dapat Cash Back Rp 6.6 Juta di GIIAS 2023 dari OLX

Trade-in Dapat Cash Back Rp 6.6 Juta di GIIAS 2023 dari OLX

Trade ini dapat cash back hingga Rp 6.6 juta di GIIAS 2023 dari OLX yang tentunya tidak perlu lagi memikirkan menjual mobil lama.-olx-

TANGERANG, DISWAY.ID – Berbagai cara untuk bisa mendapatkan mobil baru di GIIAS 2023, mulai dari DP rendah hingga berbagai promo lainnya.

Akan tetapi yang menarik adalah trade ini dapat cash back hingga Rp 6.6 juta di GIIAS 2023 dari OLX dan tentunya tidak perlu lagi memikirkan menjual mobil lama.

Dengan tema ‘Trade-in to The Future’, OLX yang telah berada dibawah bendara Astra ini tidak hanya menawarkan keuntungan beli mobil baru dengan skema trade ini, namun juga kemudahan.

Bagaimana tidak, pemilik mobil cukup mendatangi booth OLX dan mobil langsung di inspeksi atau dicek dan hanya dalam 1 jam keluar penawaran.

BACA JUGA:Hadiah Hingga Rp 15 Juta Pembelian Alvez dan Air ev di GIIAS 2023, Wuling Finance: Bisa Trade-in Beli Alvez

BACA JUGA:Cara Untung Beli Mobil dan Motor di GIIAS 2023, Astra Financial: Kami Siapkan Program ‘66’

Tidak hanya itu, OLX juga memberikan cashback hingga Rp 6.6 juta bagi penggunjung GIIAS yang melakukan trade ini mobil lamanya dengan mobil baru.

OLX sendiri saat ini telah berada di bawa Astra di mana Astra memiliki 100 persen saham OLX Classifieds melalui PT Astra Digital Mobil sebesar 99.98 persen dan PT Astra Digital Internasional sebesar 0.02 persen.

Akuisisi ini diharapkan akan melengkapi ekosistem digital Grup Astra yang sudah adadengan platform iklan baris digital dan mendorong inovasi, memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan.

BACA JUGA:Next Generation eCanter Jadi Andalan Mitsubishi Fuso di GIIAS 2023

BACA JUGA:Hadir di GIIAS 2023, NOISEKILL Klaim Jadi Peredam Mobil Paling Ringan di Indonesia

Hasil kajian Google, Temasek, Bain and Company (2022) menunjukkan bahwa nilai ekonomi digital Indonesia pada tahun 2022 tercatat sebagai yang tertinggi di Asia Tenggara, yakni sebesar USD77 miliar, dan diperkirakan mampu mencapai USD130 miliar pada tahun 2025. 

Selain itu, 40 persen pangsa pasar ekonomi digital Asia Tenggara berada di Indonesia.

Gidion Hasan selaku Direktur Astra menjelaskan bahwa mengakselerasi transformasi digital merupakan salah satu langkah yang ditempuh Astra untuk menjadi perusahaan yang berkelanjutan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: