Terungkap! Alasan OTK yang Satroni Rumah Reseller Sekaligus Korban Penipuan Si Kembar
Tangkapan layar rekaman CCTV 4 orang tak dikenal geruduk rumah Pungky Marsyaviani Sabieq korban penipuan iPhone Si Kembar, Sabtu, 7 Oktober 2023-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID - Kasus penipuan jual beli Iphone dengan terdakwa Si Kembar Rihana dan Rihani masih berproses di persidangan di Pengadilan Negeri Tangerang.
Meski sudah menyidangkan pelaku utama, reseller di bawah bisnis iPhone ini masih menarget korban di bawahnya. Akhirnya, terjadi saling tuduh dan menuntut tanggung jawab perihal kerugian yang ditimbulkan.
Termasuk yang dialami korban sekaligus terpidana kasus penipuan, Pungky Marsyaviani Sabieq. Rumahnya di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan disatroni orang tak dikenal yang menuntut pertanggungjawaban akibat barang yang tak kunjung tiba.
BACA JUGA:Sengkarut Kasus Penipuan Jual Beli Iphone Si Kembar Berlanjut, Rumah Reseller Disatroni 4 OTK
Kuasa hukum Pungky, Odie Hudiyanto menyebut bahwa pihaknya langsung mengadakan pertemuan dengan pihak-pihak yang mengaku reseller dari kliennya semalam.
"Saya sudah ketemu dengan mereka. Orang-orang ini saya bilang ngapain sesama korban berantem? Mereka bilang tidak ada yg mau berantem. Kemudian sepakat jika goal kita adalah uang bisa balik," ungkap Odie saat dihubungi Disway.id, Senin, 9 Oktober 2023.
Menurut Odie, alasan sejumlah orang menyatroni rumah Pungky karena salah satu korban khawatir dilaporkan para reseller di bawahnya. Salah satu korban penipuan yang bertransaksi dengan Pungky juga telah diketahui oleh Odie.
BACA JUGA:Si Kembar Rihana Rihani Segera Diadili, Berkasnya Dinyatakan Lengkap
BACA JUGA:Sidang Perdana Kasus Penipuan Si Kembar Rihana dan Rihani, Didakwa Penggelapan hingga UU ITE
"Mereka bilang salah satu reseller inisial 'S' takut dilaporkan oleh level dibawahnya ke Polisi. Saya bilang gam usah takut, Vicky dilaporkan di Polres Jaksel oleh dua pelapor, saya dampingi dan jelasin ke polisi hasilnya aman sampai sekarang," ungkapnya.
Dicecar oleh korban soal aset
Selain itu, Odie juga dicecar oleh orang-orang yang menyatroni rumah Pungky perihal pengembalian uang yang digelapkan si Kembar. Para korban yang menyatroni rumah Pungky bahkan sempat menanyakan apakah Si Kembar Rihana dan Rihani masih memiliki aset untuk dipertanggungjawabkan.
"Mereka tanya gimana cara uang balik? Saya bilang gugat perbuatan melawan hukum. Lalu mereka tanya apa ada aset? Saya bilang saya tau asetnya terdakwa, tapi saya gak buka asetnya karena itu hanya buat yang kasih kuasa ke tim penasihat hukum yaitu Pungky dkk," imbuhnya.
Lebih lanjut Odie menjelaskan, bahwa sejumlah orang yang mengaku korban penipuan Si Kembar dengan pembelian melalui Pungky mendesak agar diberi akses perihal aset terdakwa.
BACA JUGA:Sidang Korban Penipuan iPhone Si Kembar Rihana Rihani, Ada Oknum Jaksa Disebut-sebut
Namun, Odie menyarankan agar para korban bergabung dalam tim advokasinya. Menurut para pihak yang mengaku korban dari Pungky, mereka ingin agar ada dana atau aset yang bisa dikembalikan dalam perkara ini.
"Mereka mendesak tolong kasih tau asetnya. Soal itu saya bilang bisa ikut gabung atau cara mereka sendiri," tutur Odie
Alasannya mereka ingin agar ikut cara seperti kasus Indra Kenz yang berhasil asetnya dikembalikan Kejaksaan. Saya bilang silakan saja, itu mah hasil dari usaha jaksa," tandasnya.
Sebelumnya, Pungky Marsyaviani Sabieq mendapat teror oleh empat orang tak dikenal (OTK). Rumahnya di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan itu disatroni 4 pria yang hendak menagih uang yang telah disetor.
BACA JUGA:Korban 'Si Kembar' Datangi LPSK Minta Perlindungan, Singgung Dikriminalisasi
BACA JUGA:Hakim Tolak Eksepsi Terdakwa Korban Penipuan Si Kembar, Sidang Perkara Pungki Masuk ke Pembuktian
"Kejadiannya Sabtu malam minggu, tanggal 7 kemarin, ada reseller nagih ke rumah," kata suami dari Pungky, Vicky Fachreza kepada Disway.id, Senin, 9 Oktober 2023.
Dalam rekaman CCTV yang diterima Disway.id, tampak ada 4 pria menunggu di depan rumah Pungky.
Satu orang kemudian membuka pagar dan masuk teras rumah Pungky pada Sabtu, 7 Oktober sekira pukul 23.22.
Menurut pengakuan OTK itu, mereka mengaku reseller dari penjualan iphone yang bertransaksi dengan Pungky. Saat itu, baik Vicky dan Pungky tak menemui orang-orang tersebut lantaran anaknya sedang sakit.
"Ada saya di dalam, baru balik dari RS karena anak sakit," ujarnya.
Sebagai informasi, Pungky Marsyaviani Sabieq divonis 4 Bulan Penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tangerang pada 28 Agustus 2023. Pungky yang juga korban penipuan iPhone Si Kembar Rihana dan Rihani dilaporkan oleh resellernya sendiri bernama Siti Fatiha Rayta pada 2022 lalu.
Pungky sendiri telah menjalani masa kurungan penjara selama 4 Bulan 20 hari. Hingga akhirnya dinyatakan bebas murni pada 22 September 2023 di Lapas Kelas II-A Tangerang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: