Lewat Forum AALCO, Indonesia Akan Terus Suarakan Kepentingan Negara-negara Asia di Tingkat Global

Lewat Forum AALCO, Indonesia Akan Terus Suarakan Kepentingan Negara-negara Asia di Tingkat Global

Menkumham Yasonna Laoly dalam Forum AALCO ke-61 di Nusa Dua Bali-HO Kemenkumham-AAOLC-

BALI, DISWAY.ID - Forum Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) ke-61 resmi berakhir pada Jumat 20 Oktober 2023 kemarin. 

Lewat Forum ini, Indonesia akan terus mendorong agar AALCO menjadi organisasi yang bisa menjadi medium untuk menyampaikan kepentingan negara Asia dan Afrika di tingkat global. 

BACA JUGA:Melalui Forum AALCO ke-61, Indonesia Paparkan Pentingnya Pemulihan Aset ke Negara Asal

BACA JUGA:Menkumham Dorong Perdagangan Satwa Dilindungi dan Ilegal Fishing Jadi Kejahatan Internasional di AALCO

Beberapa agenda utama pembahasan yang dilakukan selama lima hari pelaksanaan sidang tahunan AALCO adalah tentang isu-isu terkait asset recovery, Hukum Laut yang mencakup pula isu illegal fishing, pelanggaran hukum internasional di Palestina, isu lingkungan dan pembangunan berkelanjutan, kenaikan permukaan laut dalam agenda International Law Commission (ILC), Hukum Dagang dan Investasi internasional, dan Hukum Luar Angkasa.

Salah satu isu yang menjadi fokus pembahasan adalah asset recovery, delegasi Indonesia mendapatkan dukungan positif terkait usulan membentuk Asset Recovery Expert Forum. 

Usulan Indonesia ini kemudian disambut baik oleh mayoritas negara-negara Asia-Afrika yang memandang bahwa pemulihan aset hasil kejahatan membutuhkan proses yang kompleks.

Negara-negara Asia-Afrika akan mendiskusikan lebih lanjut mengenai mekanisme kerja Asset Recovery Expert Forum. 

Pada tahap awal, negara-negara anggota AALCO akan membentuk contact group yang terdiri dari perwakilan negara anggota, yang dapat berasal dari kalangan pejabat pemerintah, praktisi, maupun akademisi.

BACA JUGA:Dirjen HAM Kemenkumham Minta Jangan Lupakan Hak Asasi Santri Al Zaytun: 'Penutupan Akan Timbulkan Problem!'

BACA JUGA:Kemenkumham Akan Tindak Tegas Pejabat yang Terlibat Dugaan Pungli di Rutan KPK

Contact group ini nantinya dapat menyelenggarakan pertemuan informal, baik virtual maupun secara fisik untuk membahas hal-hal yang menjadi perhatian bersama terkait pemulihan aset hasil kejahatan. 

“Kami yakin bahwa group of experts ini dapat menjadi salah satu solusi dalam menangani permasalahan-permasalahan yang dihadapi dalam upaya pemulihan aset,” ujar Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly dalam keterangan resmi AALCO dikutip Disway.id, Sabtu 21 Oktober 2023.

Pembahasan lainnya yakni illegal fishing menjadi hal penting bagi Indonesia karena Indonesia mengangkat isu untuk memasukkan illegal fishing sebagai Kejahatan Terorganisir Transnasional (TOC).  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: