Israel Hadiahkan Rudal ke Gereja Betlehem saat Natal
Israel hadiahkan rudal ke Gereja Betlehem saat Natal di Tepi Barat 25 Desember lalu.-tangkapan layar video X@@freedom_theatre-
BACA JUGA:Respons Anies soal Guyonan Gus Yahya yang Sebut Cak Imin 'Mungkin Tidak Menang Pilpres'
BACA JUGA:INGAT! Aturan Ganjil-Genap Puncak Bogor Berlaku Hingga 1 Januari 2024
Dalam pidatonya Paus Fransiskus memulai perayaan Natal sedunia dengan sebuah keluhan bahwa pesan perdamaian Yesus ditenggelamkan oleh logika perang yang sia-sia di negara kelahirannya.
“Malam ini, hati kita ada di Betlehem, di mana Pangeran Perdamaian sekali lagi ditolak oleh logika perang yang sia-sia, oleh bentrokan senjata yang bahkan hingga saat ini menghalangi dia untuk mendapatkan ruang di dunia,” kata Paus.
Menurut Paus pesan Natal yang sebenarnya adalah perdamaian dan cinta untuk itu dia mendesak masyarakat untuk tidak terobsesi dengan kesuksesan duniawi dan penyembahan konsumerisme.
“Malam ini, cinta mengubah sejarah,” paparnya.
BACA JUGA:Benarkah Air Mata Wanita Bisa Menurunkan Tingkat Emosi Pria? Penelitian Ini Membuktikannya
BACA JUGA:Boxing Day! Jadwal Pertandingan Liga Inggris Hari Ini 26-27 Desember 2023: Awas MU Kepeleset Lagi
Bethlehem sendiri merupakan kota alkitabiah di Tepi Barat, di mana umat Kristen percaya bahwa Yesus Kristus dilahirkan disana pada lebih dari 2.000 tahun lalu.
Perang yang terjadi mengakibatkan membatalkan perayaan Natal tahunan yang biasanya menarik ribuan wisatawan.
Bethlehem saat Natal ini tidak lagi menampilkan pohon Natal raksasa, marching band dan tempat kelahiran Yesus yang flamboyan tahun ini hanya berhiasan beberapa lampu saja.
Sedangkan di pusat kota, sebuah bendera besar Palestina dikibarkan dengan spanduk bertuliskan, ‘Lonceng Betlehem berbunyi untuk gencatan senjata di Gaza’.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: