Sampah Tahun Baru 2024 di Jakarta Capai 130 Ton, Terbanyak Usai Pandemi Covid-19

Sampah Tahun Baru 2024 di Jakarta Capai 130 Ton, Terbanyak Usai Pandemi Covid-19

Sampah Tahun Baru 2024 di Jakarta Capai 130 Ton, Terbanyak Usai Pandemi Covid-19-Screenshoot/YouTube-

“ Kita mengerah ribuan petugas kebersihan untuk pengangkut sampai di beberapa titik di ibukota dalam 4 shift,” ucapnya.

Asep Kuswanto juga berterima kasih terhadap petugas kebersihan yang telah bekerja keras untuk membersihkan sampah bekas perayaan tahun baru.

“ Saya mengapresiasi petugas sampáh dengan penuh hati tulus membantu memberaihkan sampai di titik keramaian,” ucapnya.

BACA JUGA:Puluhan Botol Miras Disita Petugas Satpol PP, Penjual: Saya Koordinasi dengan Kelurahan

BACA JUGA:Satpol PP Tangsel Razia Ribuan Miras

Sampah-sampah yang berhasil dikempulkan akan diangkut dan diolah di Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R).

" Kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dengan DLH. PPSU, Para petugas Satpol PP, Dishub, Distamhut, semua bahu-membahu untuk membuat Jakarta kinclong lagi," ujarnya.

Perayaan tahun baru 2024 di kawasan Monument Nasional (Monas) pada Minggu malam, 31 Desember 2023 mencapai 500 ribs orang lebih hingga pukul 24.00 WIB.

Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas Muhammad Isa Sarnuri mencatat, sejak pukul 20.00-24.00 WIB tercatat sebanyak 529.109 orang mengunjungi kawasan Monas saat pergantian tahun.

Jumlah pengunjung dari dalam negeri itu terdiri atas 446.418 pengunjung dewasa dan 82.683 anak-anak, dan ada 8 wisatawan mancanegara (wisman) dan 529.101 wisatawan domestik.

BACA JUGA:Jenguk Korban Kejatuhan Baliho Caleg di Kembangan, PSI: Kami Tanggung Jawab

BACA JUGA:Festival Malam Muda-Mudi Perayaan Tahun Baru 2024, 26 Ruas Jalan Bakal Ditutup Minggu Besok

" Kalau wismannya sebanyak 8 itu dari China ada 4 orang, Inggris itu 2 orang, dan Belanda juga 2 orang," kata Muhammad Isa Sarnuri.

Ratusan ribu pengunjung itu turut menyaksikan kembang api sebagai simbol pergantian tahun dari 2023 menjadi 2024.

Pengunjung terlihat antusias mengambil foto dan video saat kembang api menghiasi langit di Monas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: