Japan Arilines Mengaku Rugi Rp 1,5 Triliun Imbas Tabrakan Pesawat di Bandara Haneda Tokyo

Japan Arilines Mengaku Rugi Rp 1,5 Triliun Imbas Tabrakan Pesawat di Bandara Haneda Tokyo

Japan Arilines Mengaku Rugi Rp 1,5 Triliun Imbas Tabrakan Pesawat di Haneda Tokyo-Screenshoot/YouTube-

BACA JUGA:Pesawat Japan Airlines Berpenumpang 379 Orang Terbakar Hebat di Landasan Pacu Bandara Haneda Tokyo

BACA JUGA:Kemlu Aktifkan Nomor Hotline Untuk Bantu WNI yang Terdampak Gempa di Jepang

Para penyelidik juga akan mencoba untuk mendapatkan pemahaman tentang apa yang dirasakan pilot menjelang momen penting tersebut, melalui wawancara dan cara lain.

Investigasi mendetail terhadap kerusakan kedua pesawat juga akan dilakukan.

Puing-puing tersebut mungkin menyimpan petunjuk mengenai lokasi pesawat pada saat tabrakan dan keadaan yang menyebabkan kebakaran.

Issei Hideshima, seorang kritikus penerbangan dan mantan pramugari JAL, mengatakan Bandara Haneda kini sudah penuh sesak sehingga memungkinkan lebih banyak penerbangan internasional.

“Empat landasan pacu bandara diatur dalam pola digit yang baik, memungkinkan pendaratan simultan.

BACA JUGA:Bodohnya Milter Israel, Warga Israel Nyamar Jadi Perwira Senior, Bawa Kabur Banyak Persenjataan

BACA JUGA:Inggris Siap Luncurkan Serangan Udara Terhadap Pemberontak Houthi Yaman di Laut Merah

Namun hal itu membuat operasi pengendalian menjadi sangat rumit,” ujarnya. 

Penting untuk memverifikasi apakah pembagian informasi melalui kontrol lalu lintas udara dengan dua pesawat telah dilakukan secara memadai.

Pada hari Rabu, JAL membatalkan lebih dari 50 penerbangan domestik ke dan dari bandara Haneda.

All Nippon Airways membatalkan lebih dari 50 penerbangan domestik, dan beberapa penerbangan internasional terkena dampaknya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: