Resmi! Jokowi Buka 2,3 Juta Lowongan CASN 2024 Terbaru, Honorer-Tenaga Teknis Masuk

Resmi! Jokowi Buka 2,3 Juta Lowongan CASN 2024 Terbaru, Honorer-Tenaga Teknis Masuk

Presiden Joko Widodo saat menyampaikan program formasi CPNS 2024. Pemerintahan akan membuka lowongan CPNS 2024 sebanyak 2,3 juta CASN-Foto/Dok/Sekretariat Presiden-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi buka 2,3 juta lowongan baru calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2024.

Dalam keterangan resminya Jokowi menginginkan percepatan pelayanan publik berbasis digital di tahun 2024.

Dalam pidatonya, Jumat, 5 Januari 2024, Jokowi berharap pemerintah pusat maupun daerah bisa menyerap kriteria calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 sesuai kebutuhan.

BACA JUGA:Sosok Bendahara TPN Ganjar-Mahfud, Orias Petrus Moedak: Eks Dirut Inalum yang Maju Jadi Calon Gubernur NTT

BACA JUGA:Bukti Pengabdian Prabowo, Mendirikan Akademi Sepakbola Demi Wujudkan Timnas Indonesia di Piala Dunia

"Menghadapi distrupsi teknologi yang sangat pesat, pemerintah membutuhkan pembelajar muda yang terampil di berbagai disiplin ilmu untuk mendukung pelayanan publik berbasis digital efisien birokrasi dan mendorong peningkatan kinerja serta akuntable stabilitas pemerintah," terang Jokowi, dilansir Disway.id dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Formasi yang Tersedia

Jokowi menjelaskan CASN 2024 dibagi dua kriteria yang diinginkan pemerintahan.

Yakni mahasiswa yang baru lulus alias fresh graduate dan para tenaga non-ASN alias honorer.

Lowongan CPNS 2024 yang diinginkan Jokowi pertama kali adalah jiwa-jiwa muda dengan total 690.000 penerimaan untuk pemerintahan pusat dan daerah.

BACA JUGA:Debat Ketiga Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Dapat Giliran Pertama Paparkan Visi Misi

BACA JUGA:Fakta Hasil Tes Urine Saipul Jamil Usai Terjaring Penangkapan Terduga Pelaku Narkoba, Polisi: Tapi...

Jokowi mengungkap, formasi program CPNS 2024 akan menjaring 690.000 pelamar berusia muda yang akan ditempatkan di pemerintah pusat.

Kemudian ada 270.000 CPNS akan dproyeksi untuk penempatan di pemerintahan daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: