BPBD DKI Jakarta Gerak Cepat Lakukan Penyedotan Air, Kurangi Intensitas Genangan Banjir Hari Ini

BPBD DKI Jakarta Gerak Cepat Lakukan Penyedotan Air, Kurangi Intensitas Genangan Banjir Hari Ini

[ILUSTRASI] BPBD DKI Jakarta Gerak Cepat Minimalisir Banjir Hari Ini-@infobanjirterkini-Instagram

JAKARTA, DISWAY.ID - BPBD DKI Jakarta menjalankan tugas dengan bergerak cepat melakukan penyedotan air demi meminimalisir banjir di beberapa wilayah Jakarta pada Jumat pagi, 22 Maret 2024.

Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji mengonfirmasi proses penyedotan air banjir dibantu oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan beberapa petugas dari dinas lainnya.

Kondisi genangan air banjir juga dipantau oleh tim BPBD DKI Jakarta yang berjaga di setiap wilayah.

Selain itu juga untuk bekerjasama dengan pihak Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat dalam proses penyedotan air.

BACA JUGA:Akibat Hujan Deras, 11 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir!

Menurut Isnawa, petugas BPBD DKI juga bertanggung jawab untuk memastikan sistem pengairan di lokasi banjir berfungsi dengan baik.

"Kami berharap genangan air dapat surut dengan cepat. Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan," kata Isnawa, dikutip dari keterangan resminya.

Sebelumnya, BPBD mencatat bahwa empat RT di Jakarta tergenang akibat hujan deras pada pagi Jumat hari ini.

Isnawa menjelaskan bahwa empat RT yang terdampak banjir tersebut hanya menyumbang 0,013 persen dari total 30.772 RT di Jakarta.

BACA JUGA:Jessica Mila dan Yakup Hasibuan Dikaruniai Anak Pertama Berjenis Kelamin Perempuan, Banjir Ucapan Selamat

Tinggi genangan air di empat RT tersebut berkisar antara 30 hingga 60 sentimeter.

Kemudian 4 RT yang tergenang terletak di Kelurahan Kapuk dan Cengkareng Barat, Jakarta Barat.

Diketahui bahwa banjir ini disebabkan oleh curah hujan yang deras pada pagi hari. Bahkan terdapat pula 23 ruas jalan di Jakarta yang tergenang akibat banjir.

Isnawa menegaskan bahwa BPBD DKI Jakarta terus melakukan upaya penanganan bencana banjir dengan optimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: