Ngiler! Perusahaan Untung Besar, Karyawan Singapore Airlines Kecipratan Bonus 8 Bulan Gaji

Ngiler! Perusahaan Untung Besar, Karyawan Singapore Airlines Kecipratan Bonus 8 Bulan Gaji

Singapore Airlines untung besar-Karyawan dapat 8 bulan gaji-Gulf News/Agency

Singapore Airlines mendapat manfaat dari pembukaan kembali dan pembangunan kembali yang lebih cepat dibandingkan dengan banyak maskapai penerbangan sejenisnya setelah pembatasan Covid dicabut.

Volume penumpang bulanan mencapai sekitar 97 persen dari tingkat sebelum pandemi di bulan Maret.

BACA JUGA:Pesawat Wings Air Hilang Kontak, Maskapai Angkat Bicara

Selamat untuk Singapore Airlines dan para karyawan! 

Saham Singapore Airlines naik 0,4 persen pada hari Kamis, menjadikan kenaikan tahun ini menjadi 4,3 persen.

Dikutip dari Trip Ways, Singapore Airlines (SIA) adalah maskapai penerbangan utama Republik Singapura dan salah satu maskapai penerbangan terkemuka di dunia.

Maskapai ini dianggap sebagai maskapai penerbangan terbaik di dunia pada tahun 2023, menurut ke berbagai sumber dan kriteria.

Berdasarkan berbagai pemeringkatan pula, Singapore Airlines berada di puncak daftar maskapai penerbangan terbaik dunia tahun 2024.

Diluncurkan pada tahun 1972, SIA telah membangun reputasi atas layanan luar biasa, inovasi, dan pengalaman perjalanan yang tak tertandingi.

Sejarah Singapore Airlines dapat ditelusuri kembali ke tahun 1947 ketika Malayan Airways Limited (MAL) dibentuk.

Pada tahun 1963, dengan terbentuknya Malaysia, maskapai ini berganti nama menjadi Malaysian Airways.

BACA JUGA:Pesawat Wings Air Hilang Kontak, Maskapai Angkat Bicara

Pada tahun 1966, setelah pemisahan Singapura dari Malaysia, maskapai ini berganti nama menjadi Malaysia-Singapore Airlines (MSA). Pada tahun 1972, MSA terpecah menjadi dua entitas terpisah: Malaysian Airlines System (sekarang Malaysia Airlines) dan Singapore Airlines.

SIA sejak itu fokus pada inovasi, investasi pada pesawat baru, dan memperluas jaringan globalnya.

Maskapai ini adalah yang pertama menerbangkan Boeing 747-300, Airbus A340-500, dan Airbus A380.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: