Nama Bobby Nasution Disebut Terseret Kasus Blok Medan, Mantan Pimpinan KPK Desak Pengusutan

Nama Bobby Nasution Disebut Terseret Kasus Blok Medan, Mantan Pimpinan KPK Desak Pengusutan

Mantan pimpinan KPK meminta pengusutan terkait nama Bobby Nasution disebut terseret kasus Blok Medan.-Ayu Novita-

JAKARTA, DISWAY.ID - Sejumlah mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pertemuan dan berdiskusi dengan Ketua KPK Nawawi Pomolango di Gedung Merah Putih KPK pada Rabu 14 Agustus 2024.

Adapun mantan pimpinan KPK dimaksud ialah Busryo Muqoddas, Bambang Widjojanto dan Saut Situmorang.

Selain itu, ada mantan Penasihat KPK Abdullah Hehamahua dan eks pegawai KPK Praswad Nugaraha.

Dalam kesematan itu mantan pimpinan KPK meminta pengusutan terkait nama Bobby Nasution disebut terseret kasus Blok Medan.

BACA JUGA:Seleksi CASN Tahun 2024 Khusus Penerimaan Formasi CPNS, Tenaga Honorer Tak Bisa Ikut?

BACA JUGA:Virus Monkeypox Jadi Ancaman Dunia, WHO Sebut Cacar Monyet Berstatus 'Darurat Kesehatan Global'

"Jadi kami para aktivis pemberantasan korupsi yang juga mantan-mantan atau alumnus KPK ini, berapa kali melakukan diskusi tentang situasi negara ini," kata Busryo Muqoddas kepada wartawan dikutip pada Kamis 15 Agustus 2024.

"Terkait dengan KPK ada beberapa kasus yang sensitif. Tapi kasus itu kami diskusikan tidak lepas dari persoalan-perosalan politik yang episentrum politiknya ada di Istana Negara," papar Busryo.

Busryo mengatakan bahwa membaca pemberitaan bahwa akhir-akhir ini ada dinasti politik dan nepotisme di Istana Negara yang dilarang sebagaimana Ketetapan MPR RI.

BACA JUGA:4 Fakta Baru Kasus KDRT Cut Intan Nabila: Psikologis Terguncang, Rumah Dijaga Ketat Polisi

BACA JUGA:Ada Arak-arakan Pawai Kemenangan Peraih Medali Olimpiade Paris 2024 di Jakarta Pagi ini, Cek Rutenya

Katanya hal itu dapat berakibat pada penegakan hukum di Indonesia.

"Sekarang malah mengalami pembangkitan, kebangkitan kembali secara lebih mengeras. Yaitu dinasti politik, nepotisme," kata Busryo.

Dalam pertemuan dengan Nawawi mereka menyampaikan tiga hal.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads