bannerdiswayaward

Jeritan Tukang Nasgor Sulit Dapat Gas LPG 3 Kg di Tangerang: Gak Bisa Jualan!

Jeritan Tukang Nasgor Sulit Dapat Gas LPG 3 Kg di Tangerang: Gak Bisa Jualan!

Pedagang nasi goreng di Tangerang terkena imbas langkanya gas LPG 3 kg.--Candra Pratama

TANGERANG, DISWAY.ID - Pedagang nasi goreng di Tangerang terkena imbas langkanya gas LPG 3 kg.

Para pedagang dan pelaku UMKM di Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang terdampak. 

Salah satu pedagang nasi goreng, Ahmad (39) mengeluh lantaran dirinya tak bisa berjualan imbas langkanya gas melon.

BACA JUGA:Antre Sejak Pagi, Warga Cikupa Serbu Agen Gas LPG 3 Kg: Bawa KTP hingga KK

Dia terlihat sudah ikut mengantre di pangkalan pinggir Jalan Raya Pantura, sejak pukul 10.00 WIB pagi.

Dirinya tampak membawa sang istri untuk ikut mengantre demi mendapatkan satu buah gas melon.

"Sebagai pedagang tentunya sangat terkena dampaknya ya, karena enggak ada gas akhirnya saya enggak bisa berjualan," ujarnya di lokasi, Senin, 3 Februari 2025.

BACA JUGA:Istana Dukung Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas LPG 3 Kg

Menurut Ahmad, peraturan satu KK dan KTP hanya bisa membeli satu buah gas.

Hal itu tidak cukup bagi kebutuhan keluarga maupun dagangannya.

Pasalnya, kata Ahmad, saat berdagang dia membutuhkan kurang lebih dua gas melon dalam sehari.

BACA JUGA:Rakyat Menjerit Gas LPG 3 Kg Langka, Akun Instagram Sri Mulyani Jadi Tempat Curhat: Saya Mencari Sampai Bensin Habis!

"Saya cuma bisa dapat satu gas saja, enggak cukup pasti, paling cuma buat kebutuhan masak di rumah, kalau buat dagang nasi goreng, enggak akan cukup," urainya.

Meski begitu, Ahmad pun berharap pemerintah bisa segera menyelesaikan persoalan gas melon yang langka tersebut.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads