Layanan Bus Shalawat Dibatasi, Jamaah Haji Diimbau Salat Jumat Tak di Masjidilharam

Layanan Bus Shalawat Dibatasi, Jamaah Haji Diimbau Salat Jumat Tak di Masjidilharam

Jamaah haji Indonesia menggunakan Bus Shalawat dan turun di Terminal Syib Amir, Selasa, 13 Mei 2025.-Mohamad Nur Khotib/Media Center Haji 2025-

MAKKAH, DISWAY— Menjelang puncak ibadah haji, otoritas Arab Saudi membatasi layanan bus shalawat menuju Masjidilharam pada Jumat, 23 Mei 2025. 

Seluruh bus terakhir dijadwalkan tiba di terminal sekitar Masjidilharam sebelum pukul 09.00 waktu Arab Saudi. 

BACA JUGA:Kemenag: Jamaah Haji Dilarang Sembelih Dam Langsung di RPH Makkah, Ini Penjelasannya

Jamaah pun diimbau untuk berangkat lebih awal demi menghindari kepadatan dan risiko kesehatan di tengah cuaca yang kian terik.

Keputusan itu diambil otoritas setempat mengingat jumlah jamaah yang terus meningkat menjelang puncak haji.

BACA JUGA:Kartu Nusuk sudah Tersalur 80 Persen, Jamaah Haji Indonesia Kian Siap Jalani Ibadah di Makkah

Menurut Kepala Seksi Transportasi PPIH Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Makkah Syarif Rahman, hampir seluruh jamaah haji yang sudah datang ke Kota Makkah ingin melaksanakan salat Jumat di Masjidilharam.

"Kami sudah mendapatkan statemen dari otoritas Masjidilharam bahwa seluruh jamaah yang mendapatkan bus shalawat akan masuk ke terminal Syib Amir, Jiyad maupun Babul Kabah maksimal jam 09.00 pagi setelah itu tidak bisa lagi," ujar Syarif di Kantor Daker Makkah, Kamis malam, 22 Mei 2025.

BACA JUGA:Apa Itu Bayar DAM Bagi Jemaah Haji? Berikut Lembaga Resmi Penyalurannya

Oleh karena itu, pihak Daker mengimbau kepada seluruh jamaah haji Indonesia yang ingin melaksanakan shalat di Masjidilhram supaya berangkat dari hotel masing-masing maksimal pukul 07.00 pagi. 

Tentu, untuk mengantisipasi antrean dan kepadatan baik di Syib Amir, Jiyad maupun Babul Kabah.

BACA JUGA:Imigrasi Bandara Soetta Gagalkan Keberangkatan Ratusan Jemaah Calon Haji Non Prosedural

"Kemudian setelah Jumat layanan bus sholawat akan kembali beroperasi untuk mengembalikan jamaah ke tempat masing-masing itu mulai pukul 14.00 waktu Arab Saudi," ujarnya.

Namun, ia mengimbau jamaah agar pulang berangsur-angsur dan tidak menumpuk pada pukul 14.00. Hal itu supaya tak ada penumpukan di masing-masing terminal.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads