KPK Kembali Lelang Barang Rampasan, Ada Pabrik hingga Baju Berbahan Sutra
KPK Kembali Lelang Barang Rampasan, Ada Pabrik hingga Baju Berbahan Sutra -Disway/Ayu Novita-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar lelang barang rampasan pada perkara-perkara yang sudah inkracht atau berkekuatan hukum tetap.
Sebanyak 83 lot dilelang, ada pabrik hingga baju berbahan sutra.
BACA JUGA:Transformasi Digital dan Diversifikasi Kredit Jadi Pilar Kinerja BNI di Semester I 2025
BACA JUGA:Kaget Dilantik Jadi Menkeu, Purbaya Yudhi: Mungkin karena Saya Jago
Direktur Labuksi (Pelacakan Aset, Pengelolaan Barang Bukti, dan Eksekusi) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Mungki Hadipratikto menjelaskan bahwa 83 lot saat lelang September 2025 ini.
"(Sebanyak) 83 lot ini terdiri dari 27 perkara yang akan dilakukan di 11 KNKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) di seluruh Indonesia. Total yang diharapkan bisa laku sejumlah Rp 166.134.768.700," jelas Mungki kepada wartawan di Rupbasan KPK RI, Cawang, Jakarta Timur pada Senin, 8 September 2025.
Mungki menjelaskan barang dengan harga lelang termahal adalah pabrik seharga Rp 60.682.612.000 (Rp 60 miliar) dengan uang jaminan Rp 30.000.000.000 (Rp 30 miliar.
"Ini perkaranya Satrio Wibowo, ini perkara APD COVID-19," tuturnya.
BACA JUGA:Pengganti Dito Ariotedjo Masih Tanda Tanya Pasca Reshuffle, Siapa yang Bakal Jadi Menpora?
Sementara, untuk harga lelang termurah adalah baju kemeja sutera lengan panjang berbahan kain sutera seharga Rp 5.700 dengan uang jaminan Rp 2.500.
Baju sutera disita dari mantan Dirut PT Berdikari Persero, Librato El Arif dalam perkara korupsi pengadaan pupuk urea tablet di Perum Perhutani Jawa Tengah.
Mungki menjelaskan bahwa baju sutra ini sebelumnya sudah ada yang melakukan penawaran hingga Rp 5.000.000.
Namun, penawar tidak melunasi sisa pembayaran sehingga uang yang sudah disetorkan ke kas negara atau yang disebut Wanprestasi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
