Samsung dan Apple Dikenakan Denda Jutaan Dollar Jual Ponsel Tanpa Casan

Samsung dan Apple Dikenakan Denda Jutaan Dollar Jual Ponsel Tanpa Casan

Rusia denda Apple puluhan juta rupiah karena tidak hapus berita perang Ukraina yang dianggap tidak tepat.-Pixabay-

BRASIL, DISWAY.ID-Menjual ponsel tanpa casan di Brasil, bisa dikenakan denda jutaan dollar Amerika Serikat. 

Pengadilan Brasil menjatuhi denda jutaan dolar Amerika Serikat terhadap Samsung dan Apple yang menjual ponsel tanpa perangkat pengisi daya (casan)

Pengadilan di Brasil pada April lalu memerintahkan Apple mengembalikan dana senilai USD 1.081 kepada seorang konsumen karena tidak ada alat casan di dalam kardus.

Praktik jual ponsel tanpa casan tersebut dianggap melanggar undang-undang konsumen di Brasil. 

Undang-undang konsumen di Brasil melarang perusahaan menjual perangkat casan secara terpisah. 

Lembaga perlindungan konsumen Brasil Procon-SP menyatakan Apple melanggar Undang-Undang Pembelaan Konsumen.

BACA JUGA:Samsung Resmi Luncurkan Galaxy M53 5G dengan Kamera 108 MP, Apa Bedanya dengan Galaxy A53 5G?

Procon di Sao Paulo mengenakan denda sebesar USD 2,07 juta kepada Apple yang tidak memberikan perangkat pengisi daya. 

Tidak hanya Apple, Samsung juga mengalami hal serupa di Brasil.

BACA JUGA:Wow, Twitter Milik Elon Musk Saingi Truth Social Milik Donal Trump di Top Charts Apple Store

Procon di Fortaleza mengenakan denda sebesar USD 5,13 juta, tetapi belum jelas apakah denda ini tiap-tiap perusahaan atau gabungan denda Apple dan Samsung.

Apple sejak 2020 sudah tidak menyertakan perangakt pengisian daya pada kemasan iPhone. 

Mereka beralasan ingin mengurangi limbah dan banyak pengguna yang sudah memiliki casan dari ponsel sebelumnya. Langkah itu diikuti Samsung setahun kemudian, dimulai dari ponsel kelas flagship.

Pada kasus Apple bulan lalu, Procon di Sao Paulo memerintahkan Apple menyertakan perangkat pengisian daya di dalam kardus karena merupakan bagian yang penting sekali dari sebuah ponsel. (phonearena/ant/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: