Hari Ini KPK Panggil Ketua Bappilu Demokrat, Andi Arief: Apa Motifnya Umumkan Sembarangan

Hari Ini KPK Panggil Ketua Bappilu Demokrat, Andi Arief: Apa Motifnya Umumkan Sembarangan

Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief-Twitter/@Andiarief_-

JAKARTA, DISWAY.IDAndi Arief mantan aktivis 98 yang kini menduduki posisi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat hari ini, Kamis 28 Maret 2022 dipanggil penyidik KPK.

Andi Arief menjadi saksi bagi tersangka Bupati Penajam Paser Utara nonaktif Abdul Gafur Mas'ud (AGM). Pemanggilan lembaga antirasuah ini langsung ditanggapi Andi Arief. 

”Saya sudah lapor anggota Komisi 3 DPR partai Demokrat untuk memanggil Jubir KPK dan apa motifnya umumkan sembarangan berita salah,” terang pria asal Lampung ini di akunnya twitternya @Andiarief_

BACA JUGA:Pengadaan Barang dan Jasa Sektor Korupsi Paling Disorot KPK, 2 Lainnya Seperti Tradisi Pusat dan Daerah

Andi Arief menyertakan potongan kertas yang yang tertulis sejumlah nama termasuk namanya. 

Sayang jika dilihat dari keterangan secarik kertas yang diduga dari KPK itu, nama Andi Arief disebutkan sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat. 

”Saya menunggu permintaan maaf Jubir KPK yang sudah membuat berita hoax dan tidak profesional, sehingga merugikan saya,” tambah Andi Arief di kolom komentar.

BACA JUGA:KPK Hari Ini Serahkan Barang Bukti, Bupati Hulu Sungai Utara Nonaktif Abdul Wahid Segera Disidang  

Andi Arief bahkan balik bertanya atas pemanggilan KPK tersebut ”Apakah saya dipanggi hari ini sakai kasua Gratifikasi Bupati Panajam Utara?” tanya pria jebolan UGM itu. 

“Pertama, mana surat pemanggilan saya. Kedua, apa urusan saya koq tiba-tiba dihubungkan? Jubir kPK salah bicara atau sengaja perlakukan saya seperrt ini? Saya akan panggil jubir KPK resmi ke DPP,” tambah Andi Arief. 

”Ya, KPK menjadwalkan pemeriksaan Andi Arief di Gedung KPK, hari ini,” terang Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya.

BACA JUGA:KPK Sentil Mahar Parpol, PPATK Ungkap Praktik Ijon Calon Kepala Daerah

KPK sendiri, telah menetapkan 6 tersangka dalam kasus pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur Tahun 2021-2022

”Pemeriksaan berkaitan pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Kabupaten Penajam Paser Utara, untuk tersangka AGM,” jelas Ali Fikri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: