Komjen Agus Andrianto Beberkan Isu Perselingkuhan Putri Candrawathi Dengan Supir Pribadi di Magelang, Kuat Itu
Nama Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto kembali desak mundur dari jabatannya karena diduga terlibat kasus tambang ilegal di Kalimantan Timur.--Tangkapan layar/Instagram @agusandrianto.id
JAKARTA, DISWAY.ID - Isu perselingkuhan Putri Candrawathi dengan supir pribadinya Kuat Maruf di Magelang dilontarkan oleh Deolipa Yumara beberapa waktu lalu.
Komjen Agus Andrianto selaku Kabareskrim Polri ikut buka suara terkait dengan isu perselingkuhan Putri Candrawathi dengan supir pribadinya Kuat Maruf di Magelang.
Isu ini mucul setelah Komnas HAM mengungkapkan dalam salah satu rekomendasinya kepada pihak kepolisian setelah penyelidikan kasus penembakan Brigadir J oleh Ferdy Sambo di rumahnya di Duren Tiga.
Komjen Agus Andrianto beberkan isu perselingkuhan Putri Candrawathi dengan supir pribadi di Magelang dan mengatakan bahwa pihaknya tak yakin dengan isu perselingkuhan Putri dan Kuat, di mana keduanya memiliki hubungan gelap di belakang Ferdy Sambo.
BACA JUGA:Pelaku Remas Bokong Saat Musibah Kebakaran Diamankan Kepolisian, Sempat Dihajar Warga
"Kalau isu perselingkuhan Putri Candrawathi dengan Kuat kok jauh rasanya. Karena Kuat sendir baru seminggu masuk kerja setelah hampir dua tahun libur karena pandemi Covid-19 dan dia dikabarkan terpapar Covid,” tambah Komjen Agus.
"Hal ini juga telah terkonfirmasi dengan saksi-saksi lainnya," terang Agus Andrianto.
Masih dengan Komjen Agus, jika dilihat kasus yang terjadi di Magelang sulit untuk melakukan penyelidikan terkendala akibat minimnya bukti.
BACA JUGA:Pesawat G-36 Bonanza T-2503 yang Jatuh Berisikan 2 Awak
BACA JUGA:Wow Lemkapi Dukung Kinerja Kapolri: Meskipun Dihujani Kritik, Tapi Jadi Amunisi
Akan tetapi menurut Komjen Agus, berdasarkan pengalamannya, tim penyidik memiliki naluri kalau perkara yang terjadi di Magelang karena menyangkut masalah kehormatan.
Sayangnya, Komjen Agus tidak merinci apa maksud dari masalah kehormatan yang dialami Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo.
"Naluri kami sebagai penyidik senior lah mencoba melihat apa yang terjadi, ya menyangkut kehormatan sebagaimana disampaikan oleh Dirtipidum (Brigjen Pol Andi Rian Djajadi) beberapa waktu lalu," tambah Komjen Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: