Kamaruddin Sebut Ferdy Sambo Pemilik Pistol Luger, Sosok Penembak Ketiga Brigadir J Terbongkar?

Kamaruddin Sebut Ferdy Sambo Pemilik Pistol Luger, Sosok Penembak Ketiga Brigadir J Terbongkar?

Terdakwa Putri Candrawathi dinilai mengarang cerita oleh Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi Pasaribu saat menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.-Syaiful Amri/Disway.id-disway.id

"Jadi orang-orang yang punya koleksi senjata seperti ini adalah orang yang berlatar belakang bahwa dia sejak dulu sudah menguasai persenjataan," kata Kamaruddin dilansir Disway.id dari tayang YouTube KOMPAS TV dalam program Sapa Indonesia Pagi.

Kamaruddin menyebut jika ayah Ferdy Sambo, yang merupakan Mayor Jenderal, salah satu sosok yang pernah memiliki senjata Luger.

"Siapa yang sejak dulu sudah menguasai persenjataan yaitu adalah ayahnya Ferdy Sambo (Pieter Sambo), itu pensiun terakhir, kan, adalah Mayor Jenderal, jadi kemungkinan besar dia bisa mengoleksi senjata-senjata kuno, era-era 1800 sampai 1990," ungkap Kamaruddin.

BACA JUGA:Irjen Dedi Prasetyo Sebut Berkas Banding Sambo Sudah Lengkap: Jenderal Bintang 3 Akan Pimpin Sidang, Siapa?

Adanya dugaan Penembak Ketiga

Polemik apakah Sambo ikut menembak juga masih dipertanyakan. Sejauh ini Sambo belum mengakui jika dia ikut menembak Brigadir J.

Hal ini terbukti saat rekonstruksi lalu, terdapa berbedaan keterangan antara Bharada E dan Sambo.

Bharada E meyakini jika Sambo ikut menembak Brigadir J sebelum menembak dinding-dinding rumah.

Sementara menurut pengacara Sambo, Arman Hanis, keterangan itu nanti akan diuji dan pembuktian, siapa yang benar kesaksiannya.

BACA JUGA:Kapolri Setujui Sidang Banding Ferdy Sambo, Irjen Dedi Prasetyo: Direncanakan Oleh Timsus

Putri Candrawathi Diduga Penembak Ketiga

Muncul isu baru bahwa Putri Candrawathi tak hanya berdiam diri di dalam kamar saat Sambo mengeksekusi Brigadir J di ruang tamu.

Kamaruddin menduga jika dengan senjata Luger itulah Putri Candrawathi ikut menembak kepada Brigadir J.

Sebab, senjata api jenis Luger model antik itu hanya dapat diakses oleh Sambo dan Putri.

Diberita Disway.id sebelumnya, hal senada juga dikatakan pengamat kepolisian, Bambang Rukminto, orang-orang yang berada di TKP pembunuhan Brigadir J yang hanya memiliki akses atas senjata Luger hanya Sambo dan Putri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait