Presiden Jokowi Pastikan Indonesia Tidak Kena Sanksi FIFA, Bentuk Tim Transformasi Sepakbola Indonesia
Presiden Joko pastikan Indonesia tidak kena sanksi FIFA bentuk Tim Transformasi Sepakbola Indonesia pasca atas tragedi Kanjuruhan Magelang. -Dokumen Sekretariat Presiden -
Ketiga, melakukan sosialisasi dan diskusi dengan klub-klub sepakbola di Indonesia termasuk perwakilan suporter untuk mendapatkan saran dan masukan serta komitmen bersama.
BACA JUGA:Sosok Heru Budi Hartono, Pj Gubernur DKI Pengganti Anies Baswedan Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Keempat, mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada.
Kelima, menghadirkan sebuah pendampingan dari para ahli di bidangnya masing-masing.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengatakan bahwa Presiden FIFA, Gianni Infantino akan berkunjung dalam waktu dekat.
"Nanti, Presiden FIFA akan datang ke Indonesia pada Oktober atau November untuk berdiskusi dengan pemerintah," terang Jokowi.
BACA JUGA:Anies Baswedan Siap Dukung Penuh Heru Budi Hartono sebagai Pj Gubernur
BACA JUGA:Kumpulan 5 Resep Wedang Ronde, Penganan Hangat yang Nikmat Disantap saat Musim Hujan
Sebelumnya, Wasekjen PSSI Maaike Ira Puspita akui telah melaporkan kronologi tragedi Stadion Kanjuruhan ke Federasi Sepakbola Dunia (FIFA).
Menurut Maaike, FIFA tak hentinya memberikan semangat kepada PSSI berkenaan tragedi tersebut. FIFA pun punya perhatian besar terhadap keluarga korban.
"Kemudian mereka bilang, ya, sudah kawal bersama. Tidak usah berpikir yang macam-macam dulu. Jangan berpikir masalah melebar. Pikirkan dulu kondisi untuk korban dan juga keluarga. FIFA selalu bersama PSSI," pernyataan FIFA diungkap Maaike.
BACA JUGA:Bintang Emon Beritahu Tutorial 'Mundur', Sindir Iwan Bule?
Maaike Ira juga mengungkapkan komunikasi PSSI dengan FIFA cukup intensif sejak tragedi Stadion Kanjuruhan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: