Hilangnya Data CCTV Stadion Kanjuruhan Diungkap Komnas HAM
Hilangnya data CCTV stadion Kanjuruhan diungkap Komnas HAM saat bertemu dengan pihak Dispora. -Rafi Adhi Pratama -
JAKARTA, DISWAY.ID - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) kembali bertolak menuju kawasan Stadion Kanjuruhan, Malang pada Rabu malam 19 Oktoer 2022.
Adapun tim dari Komnas HAM yang berangkat menuju kawasan Kanjuruhan, Malang ialah Komisionernya, Choirul Anam bersama beberapa staffnya.
Pria yang akrab disapa Cak Anam tersebut mengatakan pihaknya kembali ke Kanjuruhan untuk mendalami dugaan hilangnya CCTV.
Hilangnya data CCTV diungkap Komnas HAM, di mana menurut Anam hilangnya data tersebut terkait dengan setingan yang ada di CCTV.
BACA JUGA:Siti Ramlah, Belasan Tahun Berjuang Demi Dua Anak yang Thalasemia
Dirinya mengaku bertemu dengan teknisi yang bertugas saat itu di Stadion dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) setempat.
"Salah satu agenda ke Malang adalah mendalami kembali CCTV, yang pertama kami bertemu dengan teknisi, bertemu dengan teknisi dan Dispora juga," katanya melalui rilis video.
Aman menyebutkan bahwa pihaknya mendapat informasi adanya masalah teknis terhadap CCTV tersebut yang mengarah pada lokasi parkir, di mana permasalahannya adalah CCTV itu disebut terkadang tidak berfungsi.
BACA JUGA:12 Saksi Sidang Pembunuhan Brigadir J Didatangkan JPU, Berikut Jadwal Persidangannya
BACA JUGA:Terungkap Kondisi Irjen Teddy Minahasa yang Ditahan di Patsus, Ternyata Cuma Sakit Gigi?
"Ada beberapa isu penting dalam konteks ini, pertama memang ada problem teknis di CCTV 16 yang mengarah pada parkir yang dikatakan memang ada blank gitu rekamannya," ungkapnya.
"Itu dikatakan memang ada problem teknis terkait kamera, ada pergantian kamera sejak hari jumat oleh teknisinya, hanya saja setingan dari CCTV tersebut belum selesai sampai hari H pertandingan,” jelas Anam.
Masih dengan Anam, hal tersebut membuat CCTV saat bekerja tidak maksimal, kadang-kadang tidak merekam dan itu menjadai salah satu persoaalan yang kami hadapi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: