Ferdy Sambo Makin Tersudut, Banyak Saksi yang Mulai Jujur dalam Sidang, Bripka Danu: Dari Olah TKP Saya Sudah Paham

Ferdy Sambo Makin Tersudut, Banyak Saksi yang Mulai Jujur dalam Sidang, Bripka Danu: Dari Olah TKP Saya Sudah Paham

Penyidik dari Polres Metro Jakarta Selatan memberi kesaksian bahwa ada kejanggalan saat olah TKP di Duren Tiga-m.ichsan-

Majelis Hakim kemudian lanjut mengonfirmasi mengenai pernyataan saksi. Hakim mengatakan, padahal dalam BAP-nya, Ferdy Sambo mengklaim terjadi tembak menembak Bharada E dengan Brigadir J.

“Tidak ada lubang tembakan menuju ke Bawah, padahal disampaikan itu tembak menembak dengan posisi korban ada di Bawah,” kata Majelis Hakim.

Kemudian, ketika hakim lanjut bertanya kepada saksi Bripka Danu perihal kapan dirinya menyadari hal yang janggal tersebut, Danu menjawab bahwa dirinya sudah paham sejak olah TKP dilaksanakan.

Akan tetapi, saat dirinya menyampaikan adanya kejanggalan kepada atasannya, seorang orang hanya diam seolah tak ada yang berani menjawab.

BACA JUGA:Ferdy Sambo Bocorkan Pemilik Asli Uang di Rekening Brigadir J: 'Bukan Uang Ricky dan Yosua'

“Sebetulnya dari olah TKP, saya sudah paham dan sudah coba diterangkan kepada atasan saya bahwa ada yang aneh dari olah TKP. Tapi pada saat itu memang kondisinya hanya diam semua dan tidak ada yang ngomong,” ujar Bripka Danu.

Hakim Ketua kembali menegaskan apakah saksi sempat menceritakan keanehan yang dirasanya kepada rekan yang lain dan dijawab hanya menceritakan kepada dua orang rekan lainnya.


Sidang kasus Ferdy Sambo dihadiri oleh sejumlah saksi dari anggota Polres Metro Jakarta Selatan terkait kejanggalan saat olah TKP pertama kali-Foto/Tangkapan Layar/-

“Saya hanya berbincang berdua saja dengan rekan yang membantu saya saat bersama-sama membalikkan mayat, saya sempat ngomong ada yang aneh,” ungkap Danu.

“Ada yang aneh, tapi tidak berani melakukan apapun,” tanya Hakim kembali lalu ditanggapi dengan kata ‘Siap’ oleh Danu.

BACA JUGA:Tanda Tangani Surat Penyelidikan Tambang Ilegal, Ferdy Sambo: Ya Sudah Benar Itu Suratnya

Kebohongan Ferdy Sambo Kian Runtuh

Kasus penembakan yang menewarkan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J) kian terbuka jelas.

Dalam sidang terbaru yang diikuti oleh Bharada E, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf, terkuak satu fakta baru, Senin 21 November 2022.

Fakta baru tersebut terungkap bahwa Ferdy Sambo ikut menembak Brigadir J setelah Bharada E membuat rekannya tersungkur dengan 3 hingga 4 tembakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: