HOT NEWS! Ismail Bolong Cs Ekspor Batu Bara Ilegal ke 3 Negara, Trend Asia: Sayangnya Polisi Tak Lakukan Penindakan Segera

HOT NEWS! Ismail Bolong Cs Ekspor Batu Bara Ilegal ke 3 Negara, Trend Asia: Sayangnya Polisi Tak Lakukan Penindakan Segera

Terungkap Pergerakan Batu Bara Ilegal Ismail Bolong Cs-OnzeCreativitijd-Pixabay (Kolase)

BACA JUGA:Tanda Tangani Surat Penyelidikan Tambang Ilegal, Ferdy Sambo: Ya Sudah Benar Itu Suratnya

Pengamat politik dan Ekonomi, Prof Anthony Budiawan meyakini bahwa aktivitas tambang ilegal pasti ada yang melindungi secara diam-diam.

Menurutnya sangat luar biasa, karena ada 2.700 tambang ilegal yang dilansir dari sumber ESDM.

2.600 tambang ilegal itu disebutkan sebagai tambang mineral, sedangkan 100-nya adalah tambang batu bara.

"Dari 100 tambang batu bara, yang sudah terkuak, yang sudah terbuka, ada 21 izin tambang palsu di Kaltim dan sudah dibikin pansus, artinya ini sudah ada di media," kata Anthony Budiawan, seperti dikutip Disway.id dari kanal YouTube Refly Harun pada Rabu, 23 November 2022.

BACA JUGA:Operasi Nila Jaya 2022, Polisi Penyuluhan Bahaya Narkoba ke Pelajar

BACA JUGA:Pelatih Arab Saudi: Pestanya Cukup 20 Menit, Target Selanjutnya Polandia!

"Tetapi apa akhirnya? Apakah ini salah satu sebetulnya tambang yang Ismail Bolong itu yang nanganin?" sambungnya.

Anthony bertanya-tanya, kenapa banyak kasus tambang ilegal yang sudah banyak ini masih bersifat sangat tertutup.

Ia pun sampai menyinggung aktivitas tambang ilegal yang ada bisa jadi masuk ke dalam bagian Satgasus?

"Pertanyaanya, kenapa ini bisa tertutup? Kenapa ini bisa menjadi permasalahan etik? Tentu saja ada kekuatan-kekuatan yang tidak mau ini terbuka" tandasnya.

BACA JUGA:Spanyol Cukur Kosta Rika 7-0, Luis Enrique: Indahnya Sepak Bola, Kita Perlu Buat Lawan Kesal

BACA JUGA:Belum Bayar Sewa, Muncul Peringatan Situs Resmi Presiden.go.id Nggak Bisa Diakses, Kok Bisa?

"Dan inilah masalahnya, artinya kalau ini tidak dituntaskan berarti terindikasi bahwa ada kekuatan formil di penguasa yang melindungi ini, ini kan masyarakat yang menduganya seperti itu," tambah Anthony.

Lebih parahnya lagi, menurut Anthony Budiawan, perlindungan tersebut bisa dikatakan kalau perlindungannya ini secara murni dilakukan oleh penguasa hukum atau Satgasus tidak diusut maka akan menjurus ke state crime.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: