RSUD Sayang Nyaman Rawat Pasien di Tenda Antisipasi Gempa Susulan
Dalam mengantisipasi gempa susulan yang dapat membahayakan pasien RSUD Sayang Cianjur Jawa Barat mengambil keputusan untuk merawat pasien secara out door menggunakan tenda besar. -Andrew Tito-
CIANJUR, DISWAY.ID – Dalam mengantisipasi gempa susulan yang dapat membahayakan pasien yang dirawat di dalam gedung rumah sakit, RSUD Sayang Cianjur Jawa Barat mengambil keputusan untuk merawat pasien secara out door menggunakan tenda besar.
Beberapa tenda besar didirikan untuk nemampung banyaknya pasien yang sedang dirawat pada Kamis 24 November 2022.
Salah satu pasien Uus Usman (46) mengaku sedang temani putrinya yang dirawat akibat menderita sakit demam berdarah.
Uus katakan dirinya dan putrinya sudah dua hari berada di tenda perawatan.
BACA JUGA:Ngeri, Ahli Sebut Dunia Masuki Fase Kepunahan Pertama Setelah Dinosaurus, Apa Penyebabnya?
Menurut Uus dengan berada diluar bangunan lebih aman dibanding harus bertahan di dalam gedung yang temboknya sudah retak akibat gempa.
Lebih nyaman di luar, kondisi gedung retak-retak tambah lagi masih ada getaran-getaran yang masih terasa.
“Jadi kami dan beberapa pasien umum memilih di tenda saja, masih takut, masih trauma. Saya menunggu anak saya, usia 4,5 tahun kena DBD," ujar Uus yang berasal dari Kampung Babakan Karet.
BACA JUGA:18 Tahun Tak Dibayar, Ini Kronologi Kasus Lee Seung Gi vs Hook Entertainment
BACA JUGA:Telusuri Dugaan Jual Beli Jabatan di Pemkab Pemalang, KPK Kembali Periksa Saksi
Maish dengan Uus, seluruh anggota keluarganya berhasil selamat dari kejadian gempa dahsyat yang mengguncang Cianjur.
“Getarannya terasa hebat, tembok rumah sampai retak dan hancur,” ujarnya.
Akibat gempa yang terjadi dan ratusan gempa susulan yang terhitung hingga saat ini terdapat beberapa gedung rumah sakit yang retak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: