Rusia Ganti Komandan Pasukan Ditengah Penyerbuan ke Soledar

Rusia Ganti Komandan Pasukan Ditengah Penyerbuan ke Soledar

Pergantian komandan pasukan oleh Valery Gerasimov selaku Chief of the General Staff untuk meningkatkan efektifitas pasukan Rusia.-twitter@AnonOpsSE-

Bahkan salah satu staf umum militer Ukraina mengatakan jika pasukan Rusia mengalami kerugian yang cukup banyak saat mencoba merebut Soledar.

Soledar merupakan salah satu wilayah yang penting karena merupakan jalur logistik Ukraina.

Jika Rusia berhasil merebut Soledar maka akan menjadi salah satu pencapaian yang terbaik sepanjang invasinya ke Ukraina.

BACA JUGA:LINK Info Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tenaga Teknis 2022, Syarat Dokumen Sudah Terpenuhi?

BACA JUGA:Polri Siapkan 132 Unit Motor untuk Ujian Praktik SIM C1,Cirebon Kota jadi Prototype

Sedangkan Oleh Zhdanov selaku analis militer Ukraina mengatakan situasi di Soledar saat ini mendekati kritis.

"Angkatan bersenjata Ukraina mempertahankan posisi mereka di sekitar pusat kota yang masih dikuasai oleh Ukraina,” terangnya.

Akan tetapi Zhdanov juga mengakui jika perang antar Rusia dan Ukraina lebih banyak politik dari pada pertempuran di lapangan.

Selain itu, Komando Militer Ukraina mengatakan bahwa Rusia telah merekrut mantan tentara dan petugas penegak hukum untuk bergabung dengan unit paramiliter di Krimea.

Terkait dengan komandan baru pasukannya, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan perombakan komando terbaru dimaksudkan untuk meningkatkan hubungan antara cabang militer dan efektivitas struktur komando.

BACA JUGA:5 Tips Mencegah Rambut Lepek yang Membuat Tidak Percaya Diri, Bau dan Berketombe!

BACA JUGA:PKB Gelar Ijtima Ulama Nusantara, Bahas Kepemimpinan 2024, Wapres dan Mahfud MD Diundang

Namun berita yang tersebar, menjelaskan jika Surovikin sebenarnya akan dijadikan tumbal atas tewasnya 89 tentara Rusia dalam penyerbuan saat tahun baru lalu.

Dalam invasinya, jika Rusia berhasil merebut Soledar, hal tersebut akan menjadi batu loncatan dalam merebut kawasan industri Donbas timur Ukraina. 

Kota tersebut akan menjadi pangkalan untuk menyerang kota terdekat yaitau Bakhmut yang merupakan pusat jalur pasokan di Ukraina timur yang juga merupakan markas pasukan Ukraina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: