Nasib Apip Dikeroyok 40 Kades, Dipaksa Tanda Tangan Teks yang Dibuat Oleh Kades

Nasib Apip Dikeroyok 40 Kades, Dipaksa Tanda Tangan Teks yang Dibuat Oleh Kades

Gegara aksinya memprotes masa jabatan Kepala Desa 9 tahun, Apip Nurahman warga Bengkulu diadili oleh 40 Kades. -tangkapan layar tiktok@apipnurahman-

JAKARTA, DISWAY.ID – Gegara aksinya memprotes masa jabatan Kepala Desa 9 tahun, Apip Nurahman warga Bengkulu diadili oleh 40 Kades.

Bahkan nasib Apip dikeroyok 40 Kades tersebut dipaksa untuk menandatangani selembar kertas kemudian membacakannya.

Apip menjelaskan jika dirinya dipanggil oleh Ketua Apdesi (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Bengkulu Selatan yang kemudian bertemu dengan 40 Kedes.

Dalam melakukannya protesnya, Apip mengungkapkan bahwa para Kades yang meminta perpanjangan jabatan 9 tahun untuk sadar diri, presiden saja jabatannya 5 tahun masa kalian minta 9 tahun.

BACA JUGA:Taruna Merah Putih Gelar Festival Cap Go Meh Nusantara

BACA JUGA:Layani Masyarakat Dhuafa di RS Hasyim Asy’ari, Dompet Dhuafa: Fasilitas Lengkap Tak Pusing Dengan Biaya Pengobatan

Apip juga mengesakan rakyat yang mana meminta jabatan Kades 9 tahun, dan rakyat yang mana meminta jabatan 9 tahun.

Saat bertemu dengan 40 Kades, Apip menjelaskan jika protesnya terhadap jabatan Kades 9 tahun bukan untuk menghina mereka, namun untuk kemajuan desa.

Apip juga menyampaikan perminta maafannya jika ada Kades yang merasa tersinggung atas pernyataannya.

Sedangkan dalam pertemuan tersebut salah satu dari 40 Kades yang datang mencecar Apip yang mengatakan jika merasa bersalah jangan dilakukan lagi.

BACA JUGA:Bripka Madih Ungkap Polisi Peras Polisi Malahan Dipolisikan, Mantan Kabareskrim: Disana Banyak Oknum

BACA JUGA:Kecelakaan Camry Wanita Tanpa Busana di Jambi Berawal Dari Pengerebekan Warga

Peserta tersebut juga mencecar Apit untuk mengakui jika apa yang dilakukanya adalah hal yang salah, bahkan para peserta yang hadir menertawakan Apip saat peserta tersebut memintanya untuk meminta maaf.

“Tau-tau salah satu Kades langsung berkomentar agar dirinya langsung minta maaf dan apa yang dilakukannya salah, gak usah pakai tapi-tapian langsung minta maaf, harus mengaku salah,” terang Apip.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: