Erma Oktavia: General Manager PT SAI Tak Takut Aturan Pemerintah Indonesia

Erma Oktavia: General Manager PT SAI Tak Takut Aturan Pemerintah Indonesia

Erma Oktavia menyebut jika seorang General Manager PT SAI Apparel Industries tak takut dengan aturan pemerintah Indonesia-Foto/Tangkapan Layar/TikTok/Serikat Pekerja Nasional/Infogrobogan.id-

Tapi, kata Erma, tidak dengan PT SAI Grobogan. Para karyawan bekerja dengan sistem jam kerja yang sangat menuntut dan menguras tenaga.

Namun saat menyampaikan keluhannya itu, Erma menyebut jika atasannya seolah tahu segala aturan dunia pekerjaan di Indonesia.

Menurut Erma, sang General Manager di PT SAI Grobogan itu sudah berani melanggar aturan pemerintahan Indonesia.

Erma pun merespons dan mengaku tak bisa menghormati perintah atasannya itu karena dipaksa bekerja seperti itu.

BACA JUGA:Karyawan PT SAI Bak Kerja di Zaman Romusha, Tak Ada Uang Lembur, Erma: Sekitar 8 Bulan Gak Dibayar!

"Kemudian mengatakan, 'Saya tahu aturan di Indonesia bagaimana, saya tahu pemerintah Indonesia bagaimana'. 

"Kemudian saya menanyakan, 'Berarti bapak tidak takut mematuhi peraturan Indonesia, tidak tunduk sama pemerintahan Indonesia, bagaimana saya bisa menghormati bapak'," kata Erma.

Kesehatan Karyawan PT SAI Dipertaruhkan

Tak berhenti di situ, Erma menilai kurang fasilitas yang memadai selama bekerja di PT SAI Grobogan.

Tetapi kenyataannya, kata Erma, para karyawan bekerja di PT SAI justru mempertaruhkan kondisi kesehatan mereka.

Menurutnya, kesehatan karyawan merupakan hal terpenting di dunia pekerjaan.

"'Bapak, tolong, ya, di sini kami menghabiskan waktu kita itu habis paling banyak di are kerja'," ujar Erma menirupkan perkataannya kepada atasannya.

BACA JUGA:Profil Erma, Buruh Pabrik yang Viral Setelah Protes Lembur Tak Dibayar, Videonya Bikin Jleb Kemnaker!

"'Jadi mohon bapak, selaku orangtua kita yang saya hormati di area kerja, harus memberikan kenyamanan fasilitas sarana prasarana.

"'Terutama mementingkan kesehatan karyawan, itu paling penting pak'," beber Erma.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: