KKB Papua 'Berguguran'! Puluhan Anggota hingga Pejabat Pemda yang 'Berkhianat' Ditangkap!
Satgas Damai Cartenz menangkap puluhan anggota KKB Papua berserta senjata dan amunisi, beberapa waktu lalu.-Dok/bengkelsastra.com-
JAKARTA, DISWAY.ID - Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz, Kombes Faizal Rahmadani memastikan bahwa pihaknya telah menangkap Kepala Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, berinisial MM.
Penangkapan itu berdasarkan fakta temuan bukti atas dugaan MM memberikan uang ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Pupua untuk membeli amunisi.
"MM memberikan uang Rp 30 juta kepada KKB yang digunakan untuk pembelian amunisi," kata , melalui keterangan persnya, Sabtu 6 Mei 2023.
BACA JUGA:Mulai Rontok! Satgas Damai Cartenz Tangkap Puluhan Anggota KKB Papua hingga Sita Ratusan Amunisi
Faizal menjelaskan, bahwa penangkapan ini juga berdasarkan pengembangan dari kasus Yomce Lokbere, Anggota KKB yang ditangkap pada 5 April 2023.
"Yomce berperan mengumpulkan logistik dan senjata api," ujarnya.
"Ini seperti dugaan dari kami maupun juga pernah disampaikan oleh bapak Kapolda Papua, bahwa kegiatan ini dicurigai didukung oleh beberapa unsur-unsur yang memang berasal dari pemerintah daerah (pemda)," sambungnya.
BACA JUGA:Persembunyian KKB di Yahukimo Digerebek Tim Gabungan, 9 Tersangka dan Barang Bukti Diamankan
Dengan terungkapnya kasus ini, Faizal berharap penegakan hukum seperti ini akan menghentikan bantuan oknum pemda ke KKB.
"Ini harapannya menjadi warning bagi kita semua untuk kita lebih konsen dan juga lebih waspada terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh KKB, " kata Faizal.
Satgas Damai Cartenz Tangkap Puluhan Anggota KKB Papua
Satgas Damai Cartenz, pihak KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya telah kehilangan anggota, senjata dan amunisi. Bahkan, TNI-Polri juga menangkap 13 anggota KKB Papua.
Satgas Damai Cartenz telah menyita 13 pucuk senjata api dan 710 amunisi berbagai kaliber dari tangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
BACA JUGA:Pejabat Daerah Papua Ditangkap Diduga Pasok Senjata ke KKB
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: