Mahfud MD Ketika Disebut jadi Petugas Partai : Memangnya Kenapa, Saya Kontrak Perjanjian dengan Partai

JAKARTA, DISWAY.ID-Bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD tampaknya tidak peduli disebut petugas partai, dalam hal ini Partai PDI Perjuangan (PDIP). 

Mahfud MD tampak menantang saat ditanya apakah dirinya kini menjadi petugas partai yang notabene mendengar semua perintah dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Hal ini terungkap dalam wawancara dengan Kick Andy di Metro TV dalam 'Kick Kontroversi, ditayangkan Sabtu 28 Oktober 2023. Hadir juga Bakal Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo. 

BACA JUGA:Kata Mahfud MD Soal Kasus Firli Bahuri Diduga Memeras Eks Mentan SYL

Ketika itu, Andy F Noya melayangkan pernyataan untuk mengklarifikasi kepada Mahfud MD soal petugas partai.  

"Saya agak terganggu ini,anda berkali-kali mengatakan, menurut bu Mega, kata Bu Mega (Megawati Soekarnoputri,red), anda udah jadi petugas partai tampaknya," tanya Andi kepada Mahfud MD.

Mahfud MD pun langsung menjawab, "Saya kontrak perjanjian dengan partai, memangnya kalau petugas partai kenapa."

Menurut Mahfud MD, ia menjadi petugas partai yang melaksanakan perintah konstitusi sesuai UU Dasar dan Pancasila. 

BACA JUGA:Yenny Wahid jadi Dewan Penasihat TPN Ganjar - Mahfud

"Kalau petugas partai untuk melaksanakan perintah konstitusi sesuai dengan yang dimuat di AD RT partai kenapa memangnya, orang menjadi petugas partai untuk konstitusi, iya kan."

"Partai itu kan isinya untuk melaksanakan konstitusi untuk melaksanakan ideologi, kalau partai menugaskan seseorang kamu laksnakan nih tugas partai untuj konstitusiUUD dasar dan pancasila, memangnya kenapa," kata Mahfud MD lantang, tidak menampik jika dirinya adalah petugas Partai. 

Andi F Noya lantas berseloroh meminta Mahfud MD untuk minum terlebih dahulu karena emosi.

"Baik, silahkan minum dulu anda emosional," sambut Andi diiringi tawa santai diikuti Mahfud MD, Ganjar dan tepuk tangan penonton. 

BACA JUGA:Alasan Mahfud MD Bersedia jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Sumber: