Tambahan Durasi Debat Capres Kelima di Segmen Terakhir Akan Dipertimbangkan KPU

3. Bahruddin selaku Inisiator Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah dan Anggota Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar dan Menengah (BAN POM).

BACA JUGA:Mau Naik Kereta Whoosh di Awal Februari 2024? Catat Jadwal Keberangkatannya Nih

BACA JUGA:Sarankan Direksi BUMN Lakukan Hal Serupa, FSPP Tegaskan Sikap Netral di Pemilu 2024

4. Damar Juniarto selaku Akademisi di UPN Veteran Jakarta.

5. Emiritus PM Laksono selaku Guru Besar Antropolog, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada.

6. Imam Prasodjo selaku Sosiolog Universitas Indonesia.

7. Onno widodo Purbo selaku Ahli Teknologi Informasi/Wakil Rektor institut Teknologi Tangerang Selatan.

8. Reni Kusumowardhani selaku Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).

9. Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) dan Koordinator Advokasi BPIS Watch, Timboel Siregar;

BACA JUGA:Mengerikan! Pengungsi Palestina di Jabaliya Terpaksa Minum Air Bekas Cucian Piring

BACA JUGA:Sambangi Kampung Nelayan di Muara Kamal, Kapolres Jakut dan Dandim Berbagi Paket Sembako dan Mainan Anak

10. Tolhas Damanik selaku Penasihat Hak Disabilitas pada General Election Network for Disability Access (AGENDA) dan Aktivis Disabilitas.

11. Tukiman Tarunasayoga selaku Dosen Pascasarjana Program Penyuluhan Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta dan Dosen Program Doktor Ilmu Lingkungan Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

12. Vina Adriany selaku Guru Besar di bidang PAUD dan Gender, Universitas Pendidikan Indonesia.

Adapun tema besar yang diusung pada debat Pilpres Kelima, yaitu kesejahteraan sosial, pembangunan SDM dan Inklusi dengan enam subtema, pendidikan, kesehatan ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, kesejahteraan sosial dan Inklusi.

Sumber: